CakapCakap – Cakap People! Pemerintah telah menetapkan daftar hari libur nasional dan cuti bersama 2024. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, mengatakan ada 27 hari libur nasional dan cuti bersama pada 2024.
“Untuk 2024, pemerintah memutuskan hari libur nasional dan cuti bersama sebanyak 27 hari, terdiri dari 17 hari libur nasional dan cuti bersama sebanyak 10 hari,” kata Muhadjir pada Selasa, 12 September 2023.
Penetapan hari libur dan cuti bersama 2024 akan menjadi pedoman masyarakat untuk merancang aktivitasnya selama satu tahun. Selain itu, penetapan liburan tersebut juga menjadi acuan masyarakat merancang program kerja satu tahun ke depan.
Sebanyak 27 hari libur nasional dan cuti bersama yang diberikan pemerintah harus digunakan dengan baik agar tidak menimbulkan stres. Jika tidak cukup mempersiapkan dengan baik, seseorang dapat merasa lebih stres ketika kembali bekerja usai liburan.
Dilansir dari Business Insider, berikut beberapa hal yang harus dipersiapkan dalam pekerjaan untuk mempersiapkan liburan:
1. Membuat jadwal yang strategis
Banyak orang yang mengeluh stres menyelesaikan semua pekerjaan sebelum liburan. Stres tersebut memengaruhi jadwal liburan, seperti kewalahan mengejar jadwal kereta atau pesawat. Akibatnya, seseorang butuh membuat jadwal liburan yang strategis. Misalnya, luangkan waktu 1 hari libur untuk mempersiapkan kepergian ke destinasi liburan dan 1 hari untuk mempersiapkan kedatangan kembali ke tempat asal sebelum bekerja keesokan hari. Jadwal yang strategis dapat mengurangi stres.
2. Hubungi klien atau pelanggan prioritas satu atau dua minggu sebelum liburan
Coba beri tahu klien atau pelanggan prioritas terkait jadwal liburan atau cuti. Para pelanggan juga dapat menyamakan kebutuhan prioritas dalam pekerjaan dengan jadwal libur. Cara ini menunjukkan bahwa seorang pekerja masih memprioritaskan pelanggan sebelum pergi berlibur.
3. Memprioritaskan beban kerja lebih awal
Mulai untuk memprioritaskan beban kerja lebih awal sehingga bisa diselesaikan dengan baik sebelum liburan tiba. Tetapkan tujuan terkait kerjaan dengan beban lebih besar yang ingin diselesaikan sebelum liburan atau cuti. Setelah itu, prioritaskan pekerjaan yang ingin dilakukan setelah kembali dari liburan.
4. Memberitahu rekan kerja terkait rencana liburan
Seseorang dapat memberitahu rekan kerja tentang rencana liburan, seperti destinasi tujuan dan waktu tiba kembali. Pemberitahuan ini sangat dibutuhkan oleh rekan kerja lain. Dengan begitu, jika rekan kerja membutuhkan sesuatu, mereka harus menghubungi sebelum seseorang pergi ke destinasi wisata tertentu. Profesionalitas dalam pekerjaan sesama pekerja pun dapat lebih dihargai.
5. Mempercayakan rekan kerja dalam satu tim
Jika menjadi seorang pemimpin dalam sebuah tim, hari libur nasional atau cuti bersama adalah waktu yang tepat untuk mempercayai rekan satu tim. Berikan pekerjaan atau tanggung jawab yang biasanya dibebankan pemimpin kepada rekan kerja dalam satu tim. Dengan kepercayaan yang diberikan untuk rekan satu tim, suasana liburan akan menjadi lebih tenang dan mengurangi stres.