CakapCakap – Cakap People, menjalin hubungan yang harmonis dalam keluarga adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Apalagi jika ingin membangun hubungan antara ibu dan anak yang dekat . Namun bagaimana jika ternyata anak kita memiliki sifat yang introvert?
Memang dengan sifat anak yang introvert membuat pendekatan yang ibu lakukan butuh waktu cukup lama. Namun, ibu harus tetap sabar dan mulai meraih kepercayaan si anak sedikit demi sedikit. Nah, berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa ibu lakukan untuk berkomunikasi dengan anak yang introvert dan mencoba untuk lebih dekat dengannya.
Luangkan Waktu untuk Berkomunikasi
Komunikasi menjadi hal yang paling penting jika anak ibu adalah seorang yang introvert. Sebisa mungkin luangkan waktu untuk untuk berkomunikasi dengan anak. Ibu bisa mulai dengan mengobrol ringan tentang kegiatan apa yang dilakukannya di sekolah atau jenis obrolan ringan lainnya. Dengan begitu anak akan merasa jika kita peduli padanya.
Ungkapkan Rasa Terima Kasih pada Anak
Jika anak sudah mulai mau terbuka pada ibu, langkah selanjutnya adalah untuk mengungkapkan rasa terima kasih padanya. Ibu bisa mengungkapkan rasa terima kasih untuk hal yang sederhana sekalipun, misalnya seperti terima kasih karena sudah mau mengobrol dan lain-lain. Dengan begitu anak juga lebih termotivasi untuk lebih bercerita.
Hargai Privasinya
Jika memang anak ibu belum siap untuk berkomunikasi, hargai privasinya. Jangan terus memaksa anak untuk bercerita karena malah membuat si anak menjadi lebih tertutup. Beri penjelasan padanya jika kita akan selalu ada jika dia sedang perlu bantuan. Jadi ia tidak akan sungkan jika sedang berada dalam masalah dan mau terbuka.
Saat si anak sedang bercerita, pastikan ibu menyimak dengan baik dan jangan menyelanya saat ia belum selesai bicara. Hal ini agar si anak lebih mempercayai kita dan menjadi lebih terbuka.
Memiliki seorang anak yang introvert memang mengharuskan kita untuk pintar-pintar mengakali supaya anak mau terbuka pada orang tua. Ingat, untuk jangan pernah mengabaikan anak kita terutama jika anak kita sedang memiliki masalah.