CakapCakap – Cakap People! Kota Sydney, Australia dilanda hujan terberat dalam 30 tahun terakhir, menimbulkan banjir dan kekacauan perjalanan, dan memaksa ribuan orang tinggal di rumah mereka.
Dilansir dari BBC, Senin, 10 Februari 2020, badan cuaca negara itu, Bureau of Meteorolgy (BoM) NSW, mengatakan bahwa intensitas curah hujan mencapai 391.6mm telah terjadi dalam empat hari terakhir, memperingatkan banjir bandang yang berpotensi mengancam jiwa.
Layanan darurat setempat menyarankan orang-orang di Sydney untuk tinggal di rumah pada hari Senin, 10 Februari 2020, karena gangguan transportasi.
Puluhan ribu orang juga dibiarkan tanpa bisa berbuat apa-apa.
Namun, di tengah kekacauan tersebut, ada juga hal yang melegakan, yaitu bahwa hujan telah memadamkan banyak kebakaran hutan yang telah melanda New South Wales dalam beberapa bulan terakhir.
Di antaranya adalah titik api di Currowan yang telah mengalami kebakaran selama 74 hari di sekitar kota Shoalhaven, menghancurkan hampir 500.000 hektar.
Meskipun hujan membantu memadamkan kebakaran yang terjadi, tetapi Biro Meteorologi (BoM) memperingatkan bahwa daerah yang dilanda kebakaran bisa sangat rentan terhadap banjir, dan air yang bergerak cepat bisa membawa puing-puing dalam jumlah besar.
How wet in #Sydney? Preliminary information indicates that over the past 4 days 391.6 mm of #rain fell – the wettest since 414.2mm fell from 2-5 Feb in 1990.
Other recent notable events were 452.8 mm from 5-8 August 1986 and 421.8 mm from 6-9 Nov 1984.#sydneystorm pic.twitter.com/KQJWzjw10p— Bureau of Meteorology, New South Wales (@BOM_NSW) February 9, 2020
Peringatan cuaca buruk sekarang diberlakukan untuk seluruh pantai NSW, negara bagian Australia yang paling padat penduduknya.
Instansi pemerintah telah memperingatkan bahwa prakiraan cuaca yang pasang surut untuk beberapa hari mendatang bisa memperburuk banjir di banyak wialyah.
Di Sydney saja, setidaknya 200 orang diselamatkan oleh layanan darurat.
Beberapa orang terluka, termasuk empat orang yang berada di dalam mobil yang tertimpa pohon tumbang di pusat kota pada Minggu sore, 9 Februari 2020.
Layanan darurat sedang mencari satu orang yang diyakini telah tersapu banjir bersama mobilnya di sebuah jembatan.
Di mana-mana telah dilanda [banjir], sulit untuk menentukan di mana yang terparah,” kata Matt Kirby, juru bicara State Emergency Services (SES).
Ribuan orang di daerah dataran rendah kota telah diberitahu untuk pergi atau bersiap-siap meninggalkan rumah mereka.
Pada hari Minggu malam, 9 Februari 2020, orang-orang yang tinggal di sekitar Laguna Narrabeen, daerah dataran rendah di utara Sydney, diimbau untuk mengungsi sebelum jalan-jalan menjadi tidak bisa dilewati.
Daerah pantai utara Sydney telah mengalami kerusakan yang signifikan, dengan beberapa meter pantai terhanyut di beberapa tempat.
Curah hujan besar-besaran juga telah mengisi kembali reservoir di wilayah tersebut, yang sudah bertahun-tahun mengalami kekeringan.
Air di Bendungan Warragamba, di luar Sydney, kini menuju 70% memenuhi bendungan, kata para pejabat. Pada akhir minggu lalu, air baru memenuhi 42% di bendungan tersebut.
One Comment
Leave a ReplyOne Ping
Pingback:Hujan Deras, Sebagian Wilayah di Kota Makassar Digenangi Banjir - CakapCakap