CakapCakap – Setiap orang, termasuk Cakap People, dan terutama para wanita, tentu saja tak ingin mengalami obesitas dan kegemukan. Makanya, tidak heran jika banyak wanita yang berusaha keras untuk menurunkan berat badan demi mendapatkan bentuk tubuh yang ideal dan sempurna. Selain itu, upaya menurunkan berat badan pun ternyata juga punya manfaat besar lainnya bagi kesehatan manusia, salah satunya mampu membantu mengurangi risiko terkena kanker payudara pada wanita.
Hasil salah satu penelitian paling baru mengklaim bahwa menurunkan berat badan pada wanita yang mengalami obesitas bisa mengurangi risiko kanker payudara pada usia di atas 50 tahun, seperti yang dilansir oleh laman Okezone.com. Dalam studi tersebut, para peneliti pun melakukan penelitian pada riwayat kesehatan 18 ribu wanita di Amerika Serikat, Australia, dan Asia berusia lebih dari 50 tahun selama satu dekade. Mereka melihat berat badan para partisipan berubah dari awal, pertengahan, hingga akhir penelitian, dan memeriksa apakah didiagnosis mengidap kanker payudara atau tidak.
Ditemukan bahwa wanita yang mengalami penurunan berat badan memilki risiko kanker payudara lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang memilki berat badan stabil. Fakta lainnya, wanita yang kehilangan 20 pound atau setara 9 kg, risiko mengidap kanker payudara pun akan cenderung menurun. Salah seorang penulis utama dalam studi ini, Lauren Teras menyebut temuan ini mungkin bisa jadi motivasi bagi dua pertiga wanita dengan kelebihan berat badan akan mengurangi beratnya.
Para peneliti mengemukakan bahwa semakin banyak berat badan seorang wanita berkurang, maka akan semakin rendah pula risiko mengidap kanker payudara, seiring pula dengan faktor-faktor lain yang dapat mengurangi risiko tersebut, seperti kebiasaan olahraga dan terapi secara rutin. Namun, wanita yang sejak awal sudah dalam kondisi obesitas, turunnya berat badan tak akan menurunkan risiko kanker payudara. Sedang wanita dengan berat badan normal dan berat badan naik 5 persen selama masa penelitian, maka risiko dirinya terkena kanker payudara meningkat hingga 35 persen.
Penelitian ini pun pertama kalinya dilakukan dengan jumlah dan ukuran sampel yang besar untuk mengetahui apa penurunan berat badan dapat berdampak pada risiko kanker payudara atau tidak. Jadi, ayo menjalankan gaya hidup sehat dan rajin berolahraga, Cakap People!