in ,

Hati-Hati! Jangan Sembarangan Unduh Film ‘Star Wars: The Rise of Skywalker’ di Internet

Kaspersky menemukan banyak konten berbahaya terkait Star Wars di internet

CakapCakap – Film ‘Star Wars: The Rise of Skywalker’ menjadi salah satu film yang telah ditunggu-tunggu menjelang berakhirnya tahun 2019. Cakap People pun mungkin saja juga sudah cukup lama menantikan kehadiran film ini. Apalagi, film ini menjadi serial pamungkas dari prekuel trilogi ‘Star Wars’ yang tayang perdana sejak tahun 2015. Makanya, tidak heran jika film ini mendapat banyak perhatian. Bahkan, tak sedikit yang mencari konten apapun, termasuk film bajakannya di internet.

Kaspersky menemukan bahaya dari puluhan situs penyedia konten dan film bajakan ‘Star Wars: The Rise of Skywalker’. Via dewimagazine.com

Nah, jika kamu juga sedang berusaha mencari dan mengunduh film bajakan ‘Star Wars: The Rise of Skywalker’ dari berbagai situs penyedia film ilegal, mungkin ada baiknya berhati-hati, atau sebaiknya berpikir lagi untuk mendapatkannya. Pasalnya, peneliti Kaspersky menemukan lebih dari 30 situs palsu dan profil media sosial yang menyamar sebagai akun resmi film tersebut, dan mengumpulkan data kartu kredit pengguna dengan alasan sebagai syarat pendaftaran, seperti dilansir laman Tek.id.

“Sudah jadi hal yang wajar bagi pelaku penipuan dan kejahatan siber untuk mencoba memanfaatkan topik-topik populer, dan Star Wars menjadi kesempatan baik untuk skenario semacam itu di bulan ini. Momen di saat pelaku kejahatan siber berhasil mendorong situs dan konten berbahaya dalam hasil pencarian, maka para penggemar harus tetap berhati-hati setiap saat. Kami pun menyarankan pengguna untuk tidak jatuh pada skema penipuan seperti itu dan sebaliknya menikmati akhir dari saga di layar lebar,” ungkap peneliti keamanan di Kaspersky, Tatiana Sidorina memberi penjelasan.

Kaspersky mencatat 83 pengguna sudah terinfeksi 65 file berbahaya yang menyamar sebagai salinan sekuel film ‘Star Wars’. Via hypebeast.com

Bahkan, Kaspersky pun menyebut bahwa ada kemungkinan jumlahnya jauh lebih banyak dari jumlah yang sudah ditemukan sejauh ini. Domain-domain yang digunakan biasanya akan menyalin nama resmi film dan memberi deskripsi lengkap, serta beberapa informasi pendukung lain. Bahkanmereka juga membuat akun Twitter dan media sosial lainnya untuk membagikan tautan menuju ke konten tertentu. Ini dilakukan untuk mengelabui pengguna internet, seolah-olah itu merupakan akun resmi.

Kaspersky pun mencatat ada sekitar 83 pengguna sudah terinfeksi 65 file berbahaya yang menyamar sebagai salinan film yang akan datang. Sebelumnya, sepanjang tahun 2019, mereka juga mendeteksi ada 285.103 upaya untuk menginfeksi 37.772 pengguna yang ingin menonton sekuel terakhir dari film bertema galaksi tersebut. Nah, makanya mending nonton di bioskop saja, Cakap People!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lima Zodiak Ini Gampang Jatuh Cinta Saat Pandangan Pertama, Duh!

Selain Christiano Ronaldo, Inilah 20 Atlet Pemakai Jam Tangan Mewah Super Mahal