in

Siapkan Kota Biak, Kita akan Punya Bandara Antariksa Pertama di Indonesia

Lembagga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sedang mempersiapkan sebuah Bandar Antarika di Biak Utara.

CakapCakap – NASA atau Lembaga Antariksa milik Amerika Serikat memiliki pamor dan nama yang sangat hebat hingga ke seluruh dunia. Keberadaannya yang berhasil menelurkan banyak prestasi dan sejarah antariksa selalu dinantikan akan kabar dan penemuan terbarunya. Selain itu, banyak negara yang juga bermimpi untuk mengirimkan banyak ilmuwan dan angkasawan ke belahan antariksa lain, sehingga semakin ada banyak pengakuan akan kehebatan ilmu antariksanya.

LAPAN Bangun Bandar Antariksa di Biak Utara

Walaupun teknologi antariksa memang masih tergolong asing di Indonesia, ternyata Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sedang mempersiapkan sebuah Bandar Antarika di Biak Utara. Sungguh sebuah pencapaian, karena Bandar Antariksa ini akan menjadi yang pertama di Indonesia. Biak Utara terpilih setelah melewati beberapa tahapan pertimbangan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) LAPAN yang baru saja dilaksanakan di Tangerang Banten. Biak ini disebut merupakan kawasan yang paling dekat dengan titik ekuator.

Lebih detailnya, titik ini adalah di Desa Soukobye, Kabupaten Biak Numfor, Papua. Posisi desa ini sekitar satu derajat Lintang Selatan, dan berhadapan langsung dengan Samudera Pasifik. Tentunya hal ini mengingat unsur keamanan yang nanti perlu diutamakan ketika sedang ada peluncuran ke luar angkasa.

LAPAN Akan Bangun Bandar Antariksa di Biak Utara

Dalam rakornas tersebut, hadir juga Pemerintah Daerah Biak, Pemerintah Provinsi Papua, dan Pemerintah Kabupaten Biak. Ada juga beberapa pejabat kementerian yang terkait. Rencananya Bandar Antariksa ini akan dibangun dalam 2 jenis, yakni yang berskala kecil dan besar. Untuk skala kecil, fungsinya adalah lebih ke uji terbang dan peluncuran roket-roket kecil. Sementara yang berskala besar akan digunakan untuk peluncuran roket berukuran besar. Adapun pembangunan bandar yang akan diprioritaskan adalah yang berukuran kecil. Karena keterbatasan anggaran, maka pembangunan bandar antariksa yang berskala besar akan melibatkan kemitraan internasional.

Bagaimana dengan ketersediaan lahan? LAPAN menyebutkan bahwa pihaknya telah memiliki lahan seluas 100 hektar di Biak Utara. Walaupun dirasa tidak cukup, LAPAN akan mengoptimalkan lahan tersebut untuk bandar berskala kecil terlebih dahulu. Cakap People, ditargetkan pembangunan Bandar Antariksa pertama di Indonesia ini akan selesai pada 2024. Jika sudah selesai dibangun dan layak digunakan, maka peluncuran roket kecil yang selama ini biasa dilakukan di Garut akan dipindahkan ke Biak Utara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wah, 3 Cafe di Jakarta Ini Punya Tema Unik loh! Mau Coba?

Keren! Kini Layanan Kirim Barang Via Gojek Didukung Kereta Api