CakapCakap – Dengan sosoknya yang kerap ditampilkan di seluruh franchise Terminator sejauh ini, tak mengherankan bila banyak dari kita yang lantas kerap penasaran sendiri apakah sosok Terminator, T-800 yang diperankan oleh Arnold Schwarzenegger di setiap serinya, adalah sosok yang sama atau yang pertama kali muncul di The Terminator (1984)?
Pertanyaan tersebut kembali muncul menjelang perilisan film terbaru dari franchise-nya ini, Terminator: Dark Fate yang sedianya akan dirilis pada tanggal 1 November 2019 mendatang.
Menanggapi pernyataan ini, sutradara filmnya, Tim Miller mengungkapkan beberapa waktu lalu kalau sosok T-800 di film ini nanti bukanlah sosok yang sama seperti di film-film Terminator sebelumnya. Jadi bisa dikatakan lagi secara spesifik kalau T-800 d film ini nanti bukanlah yang terdapat di Terminator 2: Judgment Day (1991) atau bahkan yang yang terdapat di Terminator: Genisys (2015).
Walau mungkin secara logika hal ini aneh terlebih, mengingat uban yang telah tumbuh di rambut T-800 dalam 2 film terakhirnya ini, namun,
1. Ini semua film. Jadi tidak usah repot-repot melogikakan sebuah film terlebih, yang ber-genre sci-fi dan,
2. Kalau Cakap People masih ingat di Judgment Day dan di Terminator 3: Rise of the Machines (2003),karakter T-800 di kedua film tersebut pernah mengatakan kalau pada dasarnya T-800 adalah sebuah robot Terminator yang diciptakan dalam sebuah pabrik (manufaktur).
Terminator 3: Rise of the Machines via YouTube / MrSilvestris
Dengan kata lain, setiap T-800 yang diproduksi oleh Skynet, memiliki karakteristik dan “kepribadian” yang berbeda-beda. Oleh karenanya tak heran jika T-800 yang di film The Terminator (1984) adalah sosok yang antagonis. Sedangkan yang di Judgement Day, protagonis.
Selain itu bisa juga kasusnya seperti K2SO di Rogue One: A Star Wars Story (2016). Spesifiknya, T-800 antagonis ditemukan oleh pasukan pemberontak (resistance) dan merubah “setting-an” nya ke mode protagonis alias membantu pemberontak melawan Skynet.
Nah semoga penjelasan ini bisa menghilangkan rasa kebingungan Cakap People yang mungkin selama ini merasakan kebingungan yang serupa. Sekarang, apakah kamu semua pada dasarnya ingin menyaksikan Terminator: Dark Fate ketika akhirnya nanti dirilis di seluruh teater?