CakapCakap – Cakap People! Presiden Joko “Jokowi” Widodo hari ini bertemu dengan puluhan tokoh Papua di Istana Presiden di Jakarta.
“Tahun depan kita akan mulai membangun istana kepresidenan di Papua,” kata Presiden Jokowi pada Selasa pagi, 10 September 2019 di depan puluhan tokoh Papua. Pernyataan presiden itu juga disiarkan langsung di televisi.
Dilansir dari The Jakarta Post, Selasa, 10 September 2019, sekitar 60 tokoh Papua — yang mengunjungi istana kepresidenan untuk bertemu presiden Jokowi, mengenakan ikat kepala tradisional Papua dan batik Papua yang penuh warna — bertepuk tangan menyambut gembira janji presiden Jokowi tersebut.
https://www.instagram.com/p/B2Of5FWhfT0/?igshid=16x11gw76vxih
Ketua DPRD Jayapura Abisai Rollo adalah orang yang menyarankan gagasan itu kepada Presiden pagi itu. Dia meyakinkan Jokowi bahwa orang Papua akan memberinya 10 hektar tanah secara gratis agar Presiden dapat membangun Istana Kepresidenan di Jayapura.
“Membangun istana kepresidenan di ibu kota Papua diperlukan, jadi Bapak Presiden tidak hanya akan mengunjungi Papua tetapi juga memiliki kantor di sana,” kata Abisai dalam pertemuan itu.
Selain membangun istana kepresidenan di Papua, Jokowi juga berjanji bahwa pada akhir tahun ini pemerintah akan menyelesaikan pengembangan jaringan broadband di provinsi paling timur di Indonesia di bawah proyek Palapa Ring.
“Jadi akan ada koneksi 4G di semua kota di Papua,” kata Jokowi.
Seperti diketahui, jaringan atau koneksi internet di Papua masih kurang bagus.
Jokowi juga berjanji untuk memberikan lebih banyak kesempatan bagi orang Papua untuk bekerja di perusahaan milik negara (BUMN).
“Banyak mahasiswa Papua bertanya-tanya ke mana mereka akan pergi setelah lulus dari universitas. Jika mereka kembali ke Papua, di mana mereka akan bekerja. Dan itu adalah tugas besar kami. (…) Saya akan meminta BUMN dan perusahaan besar untuk menerima 1.000 lulusan universitas dari Papua, ”katanya.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto dan Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Jenderal Budi Gunawan juga menghadiri pertemuan tersebut.
Itu adalah pertemuan pertama antara Jokowi dan tokoh-tokoh Papua setelah insiden rasial terhadap mahasiswa Papua baru-baru ini di Surabaya, Jawa Timur, yang diikuti oleh demonstrasi di kota-kota di seluruh Papua.
“Saya harus mengatur waktu agar bisa mengunjungi Papua lagi. Saya akan mencoba terbang ke sana bulan ini, tetapi jika saya tidak bisa bulan ini, maka saya akan pergi ke sana pada bulan Oktober untuk meresmikan Jembatan Holtekamp, ”kata Presiden.
One Comment
Leave a ReplyOne Ping
Pingback:Siswa Cerdas yang Pernah Mendapat Hadiah Sepeda dari Presiden Jokowi Ini Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Kupang - CakapCakap