Punya Rekan Kerja Kepo? Begini Cara Menyikapinya!

CakapCakap – Ketika Cakap People bekerja di sebuah perusahaan tertentu, pasti akan menjumpai banyak orang dengan tipe kepribadian yang berbeda di sana. Tentu itu merupakan salah satu hal yang tak dapat dipungkiri. Salah satu tipe kepribadian yang sangat mungkin kamu temui ialah rekan kerja yang kepo atau serba ingin tahu.

Mungkin awalnya akan terasa sangat tidak nyaman jika menjumpai teman kerja yang demikian. Namun jika ditanggapi terlalu serius hasilnya juga tak akan baik bagi pekerjaan kamu. Lantas, bagaimana harus menyikapinya? Cobalah ambil langkah bijak dengan melakukan beberapa hal berikut ini!

1. Pastikan faktanya

Apakah rekan kerja kamu benar-benar kepo? Agaknya sebelum berprasangka akan lebih baik jika kamu memastikan faktanya terlebih dahulu. Cobalah untuk menyelidiki melalui tindakan serta kelakuannya. Jika rekan kerja kamu seringkali mengintip hasil kerja, mungkin saja memang ia ingin serba tahu mengenai dirimu. Tak lupa perhatikan apakah ia sering bertanya tentang hal-hal yang sifatnya pribadi. Jika semua itu ia lakukan, maka mungkin memang benar jika ia sangat kepo denganmu.

2. Tetapkan batas komunikasi

Sudah punya bukti jika rekan kerja kamu cukup kepo? Maka saatnya kamu menetapkan batas komunikasi dengannya. Tetapi dengan catatan tetap jaga norma kesopanan ya. Hindari untuk berkomunikasi dengannya tentang hal-hal di luar pekerjaan. Kamu juga perlu membatasi durasi komunikasi kalian. Apabila hendak mengakhiri pembicaraan, maka tetap junjung kesopanan. Sebab kamu dan rekan kerja berada di bawah naungan perusahaan yang serupa. Sehingga tetap penting menjaga hubungan dengannya.

3. Jika sudah keterlaluan, bicara padanya

Sejatinya tidak ada yang bisa menolong dirimu kecuali kamu pribadi. Bahkan terkadang atasan pun tak ingin tahu perihal masalah bawahannya. Oleh karena itu, jika kamu sudah memiliki cukup bukti jika rekan kerja memang kepo terhadap kamu dan ia sudah sangat mengganggu, maka segera ajak ia bicara. Cobalah menyampaikan bahwa kamu terganggu dengan sifatnya tersebut. Apabila sudah bicara dengan baik namun rasa keponya masih berlebihan, maka tak ada salahnya bagimu untuk melirik pekerjaan lain.

Tak bisa dipungkiri bahwa tiap orang pasti memiliki sifat yang berbeda-beda. Namun jika dirasa sifat orang lain tersebut mengganggu kita, maka tak ada salahnya untuk berkata jujur. Apalagi lingkungan kerja dapat menentukan jenjang karier Cakap People  ke depannya. Apa mungkin kamu bisa berada di bawah naungan perusahaan yang sama dengan orang-orang yang terlalu mengganggu?