in

Luar Biasa! Uji Coba Jaringan 5G Smartfren Capai Kecepatan 8,7 Gbps

Uji coba dilakukan di kawasan industri Marunda, Jakarta Utara

CakapCakap – Kabar gembira buat semua para pecinta teknologi di Indonesia, termasuk juga Cakap People yang sudah tidak sabar ingin segera mencoba jaringan generasi kelima atau jaringan 5G nih! Baru-baru ini, salah satu provider dalam negeri, Smartfren menunjukkan keberhasilan penggunaan jaringan 5G dalam uji coba bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta ZTE. Lalu, seperti apakah hasil dari uji coba jaringan 5G yang baru dilakukan oleh Smartfren ini?

Smartfren melakukan uji coba jaringan 5G, dan hasilnya peak throughput mencapai 8,7 Gbps. Via detik.com

Smartfren memamerkan jaringan 5G mereka pada perangkat virtual reality (VR) dan robotik, di mana uji coba penerapan ini dilakukan menggunakan frekuensi 28 Ghz dengan peak throughput mencapai 8,7 Gbps. “Ini titik penting bagi kita semua. Beberapa negara sudah komersial, beberapa negara juga masih trial,” ungkap Presiden Direktur Smartfren, Merza Fachys di Jakarta, seperti yang dimuat pada laman VIVA.co.id. Dijelaskan Merza, aplikasi di masa depan akan membutuhkan bandwidth masif, sedangkan jaringan 5G sendiri terbukti mampu menjanjikan bandwidth yang tinggi dan latensi cepat.

Rencananya, uji coba jaringan 5G oleh Smartfren ini akan dilakukan selama enam bulan hingga satu tahun, di mana penerapan dilakukan pada wilayah yang menggunakan robotik dan manusia dilarang masuk, salah satunya dalam memonitor proses penyimpanan barang. Sementara dalam penerapan dengan perangkat VR, pengguna bisa melihat secara langsung melalui kamera dari dalam ruangan. Lalu, ada pula pengoperasian drone untuk mengevaluasi secara mendetail jika terdapat masalah.

Smartfren melakukan uji coba jaringan 5G pada perangkat virtual reality (VR) dan robotik dengan frekuensi 28 Ghz di kawasan industri Marunda, Jakarta Utara. Via grid.id

Uji coba jaringan 5G ini sendiri menjadi ajang belajar bagi pihak Smartfren untuk penerapan jaringan 5G di Indonesia. Salah satu operator selular di Tanah Air itu pun lebih memilih sektor industri untuk pengujian, dan lokasi pertamanya adalah pabrik minyak goreng milik Sinar Mas di Marunda, Jakarta Utara. Alasannya, Smartfren pun ingin melihat bagaimana jaringan 5G berjalan di kawasan industri.

“Kita diminta memikirkan bagaimana jaringan 5G ini bisa mendukung industri. Kebetulan Marunda ini kan pabrik, industri, ya kita manfaatkan itu. (Dimanfaatkan untuk IoT/Internet of Things) antara lain, ya ini masih dipersiapkan,” pungkas Merza dalam laporan lainnya dalam laman VIVA.co.id. Wah, keren ya, Cakap People!

One Comment

Leave a Reply

One Ping

  1. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Para Ilmuwan Dibalik Gambar “Lubang Hitam” Pertama dalam Sejarah Diganjar “Oscar of Science”

Diniy Qurratuaini, Siswi SMP Temasek Singapura Ini Menyelamatkan Korban Kecelakaan dengan Teknik CRP