Marvin
CakapCakap – Tak dipungkiri bahwa yang namanya soda ringan (soft drink) seperti contohnya, Coca Cola, adalah minuman yang sangat lezat untuk dikonsumsi.
Namun faktanya seperti yang telah diteliti oleh berbagai dan dokter dan pakar kesehatan, minuman ringan ini jugalah memiliki efek yang sangat negatif dan bahkan mengerikan apabila kita sering meminumnnya.
Dan berikut adalah 5 efek negatif yang dimaksud tersebut.
5. Hiperaktif
Hiperaktif via acamh
Salah satu bahan utama di dalam minuman bersoda adalah gula. Dan gula yang terkandung di dalam minuman bersoda, bisa meningkatkan kadar glukosa dengan sangat signifikan.
Selain itu, soda juga mengandung kadar kafein yang sangat tinggi. Dan seperti kita ketahui, kafein bisa membuat tubuh kita terus aktif 24 jam non-stop. Nah ketika 2 kombinasi bahan ini masuk ke dalam tubuh kita, yang ada, membuat kita menjadi terus “on” alias menjadi enggan untuk beristirahat.
Hal ini dikarenakan zat kafein yang ada di soda menghancurkan glukosa di dalam darah yang alhasil, proses penghancuran ini menciptakan pelepasan energi yang sangat besar-besaran yang seperti dikatakan, membuat tubuh menjadi “menyala” terus sepanjang malam
Intinya terkecuali memang niat untuk begadang 2 hari 2 malam, lebih baik jauhi konsumsi minuman bersoda.
4. Membuat Perut Gembul
Bisa jadi gendut! via thespinoff
Kita mungkin sering mendengar ungkapan ini dari orang tua kita. Dan mungkin kitapun menjadi penasaran. Bagaimana kelogikannya disini? Nah jadi begini Cakap People. Seperti yang dikatakan di poin pertama, minuman soda ringan memiliki kandungan gula yang sangat tinggi.
Dikarenakan didominasi oleh gula dan berbagai perasa buatan, maka otomatis tidak ada air sama sekali di dalam minumannya. Padahal air sangat berguna sekali peranannya untuk memecah lemak yang menumpuk di bagian perut.
Nah berdasarkan pernyataan tersebut, alhasil bekas-bekas lemak dari air soda ringan yang diminum terus tertumpuk dan tertumpuk dan perut kitapun kian melar dari hari ke hari.
3. Gampang Haus Lagi
Malah haus terus jadinya via verywellfamily
Barusan kita mengetahui bahwa minuman soda ringan tidaklah memilki kandungan air di dalamnya. Jadi, sangatlah logis walau pada dasarnya Coca Cola atau Fanta berlabel minuman dan memang, melepas dahaga kita, tetap saja setelah meminumnya, kita kembali meras haus dan “seret” lagi.
Jadi yap apabila memang ingin melepas dahaga, minun saja air putih atau teh biasa.
2. Berpotensi Mengalami Infeksi Kemih Yang Sangat Parah
Waduh gawat nih! via careonlocation
Minuman soda ringan pada dasarnya bersifat diuretik merangsang kantung kemih secara terus menerus. Jadi tidak heran apabila setelah minum Coca Cola, kita akan terus pipis dalam jarak yang sangat berdekatan.
Tentunya apabila kencing secara terus menerus (tanpa ada jarak), lama-kelamaan akan menyebabkan kandung kemih mengalami infeksi.
Dan apabila kita mengkonsumsi secara terus-menerus, infeksi yang diderita akan berada di tingkatan yang super parah yang dijamin, akan membuat kita langsung dirawat di rumah sakit. Dan tidak menutup kemungkinan juga akan menyerang ginjal kita. Apabila ginjal sudah rusak parah maka sama saja kita sudah tidak bisa “ngapa-ngapain” lagi.
1. Karies Gigi
Rusak tuh giginya kalau banyak minum soda! via Wikipedia / Tooth Decay
Bagi Cakap People yang mungkin bukan dokter atau jurusan kedokteran, Karies bermakna bahwa gigi rusak. Dan hal ini bisa banget terjadi apabila kita kerap minum Coca Cola dan teman-temannya.
Hal ini dikarenakan seperti yang sudah dikatakan berulang-ulang, minuman soda ringan terbuat dari gula dan sangat nol kandungan air. Tanpa air, bekas-bekas gula dari minuman akan terus menempel didinding-dinding gigi kita.
Dan apabila tidak segera ditangani, dijamin secara perlahan-lahan, seluruh gigi kita akan rusak total. Jadi bagaimana mengatasinya? Well, setiap kali selesai minum soda, langsung saja minum air putih yang sebanyak-banyaknya.
Itulah tadi 5 dampak negatif yang cukup mengerikan apabila kita tidak henti-hentinya mengkonsumsi Coca Cola dan sejenisnya. Melihat seluruh dampak ini, maka ada baiknya mulai dari sekarang kita mengurangi konsumsi minuman ringan ini.
Namun tentunya ini hanya saran saja. Semuanya kembali ke tangan kalian Cakap People. Semoga pembahasannya bermanfaat ya!
