CakapCakap – Penyedia layanan jasa transportasi online di Indonesia semakin ramai saat ini dengan kehadiran sejumlah perusahaan baru. Seperti yang Cakap People ketahui, ada dua perusahaan besar saat ini, yakni Gojek dan Grab. Namun, mereka pun juga harus menghadapi persaingan dari sejumlah perusahaan yang menawarkan layanan sama dengan keunggulan yang berbeda. Terbaru, kini telah hadir pula Cyberjek, yang akan jadi penantang Grab dan Gojek di pasar ojek online dan taksi online.
Cyberjek diluncurkan secara resmi pada tanggal 26 Agustus 2019 di Hotel Bumi Wiyata Depok, Jawa Barat, di mana aplikasinya dimiliki oleh PT Margonda Transportasi, seperti yang dilaporkan di laman CNBCIndonesia.com. Ada beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh aplikasi baru ini, salah satunya pengguna bisa menegosiasikan tarif di dalam aplikasi. Bahkan, pengguna layanan mobil bisa memilih menggunakan mobil sendiri atau bersama-sama dengan orang lain. Tidak hanya itu, ada pula layanan pesan antar makanan berupa Cybercab dan pengiriman barang yang segera hadir bernama Cybersend.
Founder Cyberjek, Ricky Wee mengklaim saat ini pengemudi Cyberjek yang telah tergabung untuk wilayah kota se-Jabodetabek sudah mencapai 30 ribu driver. “Saat ini yang sudah mendaftar hampir 30 ribu. Untuk Kota Depok pengemudi yang sudah tercatat mendaftar mencapai 12 ribu,” kata Ricky pula seperti dimuat dalam laman SketsaOnline.com. Salah seorang calon driver pun mengaku bahwa Cyberjek disebut memberikan banyak fasilitas pada para pengemudi, salah satu asuransi kecelakaan.
Sayangnya, aplikasi Cyberjek kini belum tersedia, baik di Googgle Play Store mau pun di App Store, sehingga belum bisa dilakukan uji coba. Selain itu, aplikasinya juga masih belum bisa di-download melalui website resmi mereka, www.cyberjek.co.id. Tidak hanya itu saja, hingga saat ini juga masih belum ada informasi mulai kapan layanan dari Cyberjek bisa digunakan oleh masyarakat umum.
Sebelum Cyberjek, ada BitCar yang siap beroperasi mulai akhir bulan Agustus 2019 ini. Selain itu, ada pula beberapa penyedia layanan transportasi online di Indonesia, namun telah berhenti beroperasi. Mulai dari Ladyjek, Ojekkoe, TopJek, OjekArgo, Taxi Motor hingga Blujek. Nah, Cakap People mau pilih yang mana?