Ini Daftar Harga Mobil Bekas yang Disuntik Mati, Cuma 100 Jutaan

CakapCakap – Jenis mobil yang pada akhirnya diputuskan untuk dipensiunkan atau disuntik mati di Indonesia memang cukup banyak. Harga dari kendaraan itu pun juga beragam tergantung pada jenis mobil yang diinginkan. Meski telah disuntik mati, namun ada beberapa orang yang masih tertarik untuk membeli jenis mobil tersebut Cakap People!

Adapun beberapa jenis mobil yang disuntik mati di Indonesia antara lain adalah sebagai berikut:

1. Suzuki Swift

Jenis mobil yang telah disuntik yang pertama adalah Suzuki Swift. Mobil yang satu ini dibanderol dengan harga 100 juta untuk mobil dengan produksi tahun 2005, sedangkan untuk produksi tahun 2016 atau tahun 2017, harganya mencapai 150 jutaan.

2. Honda Freed

Selanjutnya adalah Honda Freed yang memiliki harga bervariasi tergantung pada tahun pembuatannya. Untuk Honda Freed tahun pembuatan 2010, mobil ini dijual dengan kisaran 120 jutaan sampai dengan 130 jutaan. Sedangkan untuk tahun 2015 harganya adalah berkisar 205 jutaan tergantung variannya.

3. Toyota Etios Valco

Ada juga jenis mobil Toyota Etios Valco yang merupakan mobil dengan peminat yang tidak terlalu banyak. Jenis mobil yang satu ini memiliki harga yang cukup terjangkau yaitu 100 jutaan untuk yang produksi tahun 2013. Sementara untuk tahun produksi 2014, mobil ini dibanderol dengan harga 105 jutaan. Harga tentu juga tergantung dengan kondisi serta tahun produksinya.

4. Chevrolet Spin LMPV

Selanjutnya ada juga Cevrolet Spin LMPV yang tidak memiliki peminat cukup banyak. Bahkan ada yang menjualnya dengan harga 100 juta untuk tahun produksi 2013 sedangkan yang paling mahal berada di harga 120 jutaan, tapi sudah jarang sekali. Jenis mobil yang satu ini memang memiliki harga yang relatif anjlok lantaran suku cabang yang tidak lagi ditemukan di Indonesia.

Menurunnya penjualan di tengah-tengah masyarakat, menjadi salah satu alasan kenapa kendaraan harus dipensiunkan atau disuntik mati. Bahkan beberapa jenis mobil tersebut sebenarnya pernah pula mengalami masa  penjualan bagus di Indonesia lho, Cakap People! Walau begitu, penjualan tersebut lantas mengalami penurunan bahkan ada yang hanya terjual dalam angka ratusan saja dalam setahun.