in

Sifat Kewanitaan Mulai Terkikis pada Wanita Modern? Ini Sebabnya

Dibanding dengan jaman penjajahan dulu, jelas wanita jaman sekarang lebih mandiri dan optimis dalam menghadapi hidup. Wanita lebih kuat dan maju karena mereka sudah percaya diri bahwa ia pun bisa melakukan apapun tanpa bantuan seorang lelaki. Yah, meskipun pada kenyataannya masih banyak hal lain yang belum bisa dilakukan sepenuhnya oleh wanita, dan tetap harus dengan bantuan laki-laki.

Tapi secara umum, hampir semua wanita yang kita temui sudah banyak mengalami perubahan sejak isu gender mulai disemarakkan. Tapi sayangnya, isu kesetaraan gender itu justru tanpa sadar mulai mengikis habis sifat-sifat wanita yang sebenarnya sudah melekat pada diri perempuan sejak dilahirkan.

Kemampuan memasak, menjahit, menulis, hingga membuat kerajinan tak bersisa lagi pada kaum perempuan yang memilih untuk menyetarakan dirinya masuk dan berada di ruang publik bersama dengan para lelaki.

Kesulitan ekonomi menjadi penyebab paling ganas yang menghancurkan dan mengikis sifat kewanitaan

Kesulitan ekonomi bisa kikis sifat wanita via tribunnews.com

Tak bisa dipungkiri bahwa faktor ekonomi yang menjadi penyebab utama dari hilangnya sifat dasar para perempuan. Sulitnya memperoleh kehidupan yang layak  ditambah mahalnya harga-harga barang kebutuhan membuat para wanita bergerak maju untuk membantu suaminya bekerja di luar rumah.

Anak-anak remaja pun didoktrin untuk sekolah tinggi guna mencapai kesuksesan secara materi dengan bukti mampu bekerja di perusahaan wah yang menawarkan gaji tertinggi. Kalau sudah begini, peran laki-laki seakan tak berarti lagi. Mulai lah muncul rasa pilih-pilih pasangan karena harta, rasa meremehkan pria karena kedudukan yang tak setara, dan muncul berbagai pertengkaran rumah tangga yang berujung pada perpisahan lantaran sang istri memiliki penghasilan lebih tinggi.

Gaya hidup hedonis mulai masuk dan mempengaruhi gaya para wanita masa kini

Gaya hedonis banyak jadi kultur wanita masa kini via tribunnews.com

Lifestyle atau gaya hidup bisa dibilang merupakan factor lain yang berpengaruh terhadap hilangnya sifat dasar dan kepribadian kaum perempuan. Keinginan untuk tampil cantik dan wah membuat banyak wanita menghabiskan waktu dan uang untuk hal-hal yang bersifat fisik. Mulai dari perawatan diri, ke salon, belanja baju mewah, nongkrong sana sini hingga hal-hal lain yang berujung pada uang.

Lagi-lagi uang yang berpengaruh disini. Anak perempuan mulai menuntut ayah ibunya untuk bisa memenuhi kebutuan hedonnya dan para istri pun sibuk menuntut macam-macam pada suami dan mulai membandingkan apa yang diberikan oleh suami-suami lain pada istrinya.

Tak ada lagi wanita anggun yang sibuk mengajari sang anak mengaji, sedikit sekali wanita yang memiliki kemampuan memasak dan ketrampilan alamiah lain yang seharusnya dimiliki oleh kaum perempuan pada umumnya.

Pada intinya, menunjukkan eksistensi diri tak ada salahnya asalkan tak melupakan kodrat dan nilai-nilai yang sudah seharusnya tertanam

Wanita menunjukkan eksistensinya via blogspot.com

Menunjukkan eksistensi perempuan dengan bekerja diluar rumah atau berdandan cantuk supaya terlihat wah sebenaranya tak masalah, asalkan hal-hal tesebut diatas tak membuat kodrat wanita terhapus dan tergantikan, karena pada dasarnya, apapun keadaannya laki-laki tetap menjadi yang terkuat dan sosok pelindung bagi kaum wanita.

Jadi jangan sekali-sekali meremehkan kaum mereka dan menganggap bisa berjuang sendiri tanpa mereka. Laki-laki dan perempuan diciptakan untuk saling melengkapi dan berbagi.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ini Manfaat Tidur Sambil Meluk Guling yang Kamu Nggak Tahu

Atasi Kesepian yang Melanda dengan Tips Oke Berikut!