in ,

Hati-Hati! Udara Jakarta Nomor 2 Terburuk di Dunia, Bahaya untuk Kesehatan

Menurut studi WHO, polusi udara jadi penyebab kanker paru-paru

CakapCakap – Sebagai kota metropolitan dan kota terbesar di Indonesia, sekaligus ibukota negara, Jakarta dipenuhi oleh banyak kendaraan yang mengantarkan orang-orang untuk beraktivitas sehari-hari. Cakap People yang tinggal di Jakarta pun pasti sudah akrab dengan mobilitas tersebut. Namun, perlu diketahui, kondisi tersebut juga menyebabkan udaranya menjadi sangat tidak sehat. Bahkan, udara di Jakarta pun ternyata tercatat sebagai nomor dua dengan polusi terburuk di dunia saat ini.

Polusi udara di Jakarta jadi yang terburuk kedua di dunia setelah kota Dubai, Uni Emirat Arab. Via rotasi.id

Pada tanggal 25 Juni 2019, polusi udara di Jakarta masuk dalam kategori terburuk di dunia menurut platform AirVisual. Berdasarkan keterangan pada aplikasi, angka Air Quality Index (AQI) di kategori 151-200 termasuk dalam golongan tidak sehat. Sedangkan dari pantauan diketahui bahwa AQI di ibu kota menembus hingga angka 152, sehingga masih masuk dalam kategori tidak sehat untuk individu. Jika dilihat ranking, Jakarta menduduki posisi kedua sebagai kota dengan polusi terburuk di dunia.

Posisi pertama ditempati oleh Dubai, Uni Emirat Arab, dan ketiga ditempati oleh New Delhi, India. Sementara untuk kota dengan polusi terendah adalah Skopje, Makedonia, dan dua kota dari Amerika Serikat, Portland dan Salt Lake City. Aplikasi AirVisual sendiri dirilis sejak 26 November 2015, dan kini sudah diunduh lebih dari satu juta kali. Platform ini secara real time menampilkan AQI di lebih dari 80 negara dan prakiraan cuaca dalam sepekan. Perhitungan AQI berdasar beberapa faktor, seperti PM 2,5, PM 10, karbon monoksida, asam belerang, nitrogen dioksida, dan ozon permukaan tanah.

Polusi udara bisa berbahaya bagi kesehatan, sehingga disarankan menggunakan masker saat di luar ruangan. Via hellosehat.com

Menariknya, aplikasi AirVisual ini juga memiliki rekomendasi kesehatan, tergantung pada polusi yang terjadi di kota pengguna. AQI yang masuk dalam golongan tidak sehat bisa bahaya untuk kesehatan manusia, karena dapat menimbulkan dampak gangguan jantung dan paru-paru, terutama terhadap orang yang sensitif. Dalam kondisi ini disarankan untuk mengenakan masker agar dapat menutupi bagian hidung dan mulut ketika melakukan aktivitas sehari-hari dalam lingkungan polusi udara itu.

Polusi atau pencemaran udara memang menjadi masalah utama dari kesehatan lingkungan sedunia. Sebuah studi kajian Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2013 menyimpulkan bahwa polusi udara merupakan penyebab kanker bagi manusia, terutama kanker paru-paru, seperti dimuat laman HelloSehat.com. Makanya, hati-hati ya, Cakap People!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wow, Jepang dan Singapura Mempertahankan Posisi Sebagai Negara dengan Paspor Paling Kuat di Dunia!

Siap-Siap! Pengguna Grab Bakal Kena Denda Jika Batalkan Order