CakapCakap – Apa sih yang ada di benakmu saat mendengar kata “Korea Utara”? Beberapa di antara Cakap People barangkali berpikir jika negara satu adalah negara yang membatasi gerak gerik warganya. Benar begitu?
Anggapan demikian memang tidaklah salah. Apalagi di sana, komunikasi juga dibatasi lho! Seluruh warga yang ada di Korea Utara tidaklah diijinkan untuk bersentuhan dengan dunia luar. Namun belakang ini, negerinya Kim Jong-un ini mampu merilis smartphone yang dibuat khusus untuk digunakan di dalam negera tersebut.
Nama dari ponsel pintar khusus Korea Utara ini adalah Pyongyang 2425 yang diproduksi oleh negara China. Jika dilihat sekilas, maka spesifikasi dan fitur Pyongyang 2425 ini mirip layaknya ponsel pintar pada umumnya. Tapi jangan salah ya, ada hal khusus dari ponsel pintar di Korut ini.
Ponsel bernama Pyongyang 2425 ini memiliki 8 inti yang dilengkapi dengan fitur pengenalan wajah hingga bisa diisi ulang dengan cara nirkabel. Meski demikian, smartphone satu ini memiliki beberapa keterbatasan, seperti halnya tidak dapat disambungkan ke WIFI asing. Ponsel ini juga tak bisa digunakan untuk membuka foto ataupun ringtone bawaan dari ponsel.
Sementara itu, masih belum diketahui kenapa ponsel yang satu ini diberi nama dengan Pyongyang 2425. Adapun beberapa kegiatan yang bisa dilakukan melalui ponsel yang satu ini adalah untuk membaca buku, mendengarkan musik, belajar memasak, bermain gym dan lain sebagainya.
Pengguna ponsel ini hanya dapat menghubungkan ponsel ke jaringan internet atau lebih tepatnya adalah internet yang bernama Mirae. Sebuah jaringan internet yang disediakan di negeri pimpinan Kim Jong-un. Melalui jaringan tersebut, para pengguna hanya bisa menikmati berbagai propaganda dari pemerintah Korut pada smartphone tersebut.
Belakangan ini, media yang berasal dari Korea Selatan berhasil mendapatkan ponsel tersebut. Ketika dilakukan pengecekan nomor serialnya, memang benar jika ponsel pintar itu dibuat di China. Ahli memperkirakan jika smartphone tersebut memang diimpor dari China sebagai barang yang telah jadi. Selanjutnya software pun diubah dengan perangkat lunak khusus Korut yang diinstal dalam ponsel tersebut.
Kalau membicarakan perihal software yang terpasang pada Pyongyang 2425 terdapat aplikasi bahasa China dan Inggris, ensiklopedia yang telah memperoleh izin pemerintah Korea Utara, serta aplikasi cuaca. Adapula aplikasi perpustakaan yang tampilannya mirip Apple Books dengan isi berupa bahan bacaan yang sengaja dikeluarkan dan dibuat pemerintah Korut.
Namun nih Cakap People, semua aplikasi tersebut tak bisa dengan gampangnya diunduh secara mandiri lantaran keterbatasan koneksi internet yang ada. Sehingga mengharuskan pengguna datang ke toko dan meminta para teknisi untuk menginstal aplikasi yang diinginkan itu.
Benar-benar negara yang tertutup dan sengaja membatasi lingkup semua warga dari dunia luar ya, Cakap People! Kim Jong-un sendiri dikenal sebagai Kepala Negara yang tak segan memberi hukuman mati kepada warganya yang dianggap membangkang pada aturannya.