in

Ini Dia Cara Sederhana Membuat Profil Media Sosial yang Sempurna untuk Mudah Mendapatkan Pekerjaan

Baru saja lulus? Perhatikan jejak digital kamu..

CakapCakap – Manajer perekrutan sering meninjau akun media sosial Facebook dan Instagram kandidat pelamar, bukan karena mereka ingin menemukan alasan untuk menolak seseorang tetapi untuk pemahaman yang lebih dalam.

“Ini menceritakan lebih dari sekadar resume yang pernah ada,” kata Jennifer Bodner, CEO Babbit Bodner, sebuah perusahaan hubungan masyarakat di Atlanta, seperti dilansir dari CNBC, Senin 17 Juni 2019. Media sosial dapat lebih mudah menampilkan passion dan personal branding kamu.

Source

Media sosial kamu adalah resume digital, “cara untuk menunjukkan nilai, kreativitas, dan perspektif segar tentang cara kamu menceritakan diri kamu secara personal ,” kata Bodner. “Dalam hal ini, mereknya adalah kamu.”

Tim HR meneliti profil, mencari “kata-kata kotor, apakah terlalu sering menggunakan alkohol atau obat-obatan dalam unggahan media sosial,” kata Bodner. “Aku masih melihat kesalahan ketik (typo) dan tata bahasa.”

Sadar akan apa yang kamu tampilkan di sana, tidak lantas harus membuatmu menyembunyikan atau menghapus semua yang tidak bagus. Perusahaan tetap akan menemukan kamu. Dalam hal itu, kamu mungkin juga menggunakan kehadiran media sosial kamu untuk membantumu mendapatkan pekerjaan pertamamu. Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kepada calon bos tentang karakter dan minat pribadi kamu.

Seiring dengan gelar baru, kamu kemungkinan memiliki riwayat pekerjaan dengan kesenjangan yang signifikan (karena kamu kuliah). Bagaimana kamu menceritakan pengalaman kerja dengan profil LinkedIn yang kosong?

Source

Selain profil media sosial, kamu juga perlu memikirkan kembali bagaimana kamu menampilkan diri, berinteraksi dengan orang lain dan berbagi informasi.

Ingatlah bahwa kamu “menjual diri kamu sendiri”, kata Josh Burnette, rekan penulis Adulting 101: # Wisdom4Life. “Setiap posting, tweet, atau foto menumpuk atau menghancurkan personal branding kamu.”

Untuk itu, tanyakan pada diri sendiri bagaimana kamu menampilkan citra pribadi kamu secara online di media sosial dan pesan apa yang ingin kamu sampaikan tentang diri kamu kepada para bos nantinya. “Kamu tidak pernah ingin menjadi tidak jujur tentang prestasimu, tetapi apa yang kamu komunikasikan tentang diri kamu membuat dampak yang sangat besar,” kata Burnette.

Tidak punya pengalaman kerja? Tidak masalah. Itu semua adalah bagian dari menjadi lulusan baru. Inilah hal-hal yang harus kamu lakukan dan tidak boleh dilakukan pada media sosial ketika ingin mencari pekerjaan:

1. Tampilkan yang Terbaik

Tampilkan sisi terbaik dirimu dalam media sosial milikmu. Unggahlah foto dengan caption yang menarik dan mencerminkan siapa diri kamu. 

2. Manfaatkan LinkedIn

Isi dengan detail pengalaman kerja kamu di akun LinkedIn yang baru. Tak ada yang mengharapkan riwayat kerja yang panjang jika kamu adalah orang yang baru lulus. Burnette bilang, kamu harus membuat ringkasan yang dinamis. 

Ceritakan sisi menarik dari diri kamu dan apa goals yang ingin kamu capai. Tak ada salahnya untuk menambahkan pengalaman magang, pekerjaan paruh waktu atau pekerjaan sukarela. Rincikan 

tentang apa dan di mana kamu belajar atau sekolah. Jika kamu memiliki sertifikasi, sertakan itu, juga partisipasi dalam klub atau komunitas.

“Jadikan profil utuh dan selengkap mungkin, bahkan dengan pengalaman kerja yang minimal atau tidak sama sekali,” kata Burnette. “Sertakan prestasi masa lalu dan minat saat ini.”

3. Buatlah Networking

Saat kamu terhubung dengan seseorang di LinkedIn, yang oleh Bodner disebut sangat penting, jangan klik tombol; Kirim pesan.

Ini adalah kesempatan untuk memperkenalkan diri kamu. Cantumkqn tentang poin-poin penting kamu. Berikan judul atau subjek utama yang hebat, seperti “Tiga hal yang harus Anda ketahui tentang saya, dan mengapa saya ingin terhubung.”

Cara lain untuk membuat koneksi: 

Bergabunglah dengan beberapa grup LinkedIn. “Saya telah melihat banyak orang terhubung melalui kelompok alumni,” kata Bodner. “Ini menunjukkan apa yang kamu minati.” Bahkan jika itu tidak mengarah pada wawancara kerja, kamu bisa mengambil beberapa pengetahuan.”

4. Belajarlah Berbagi

Jika kamu tidak memiliki banyak hal selain dari beberapa pekerjaan musim panas, gunakan LinkedIn untuk menunjukkan kepada calon atasan siapa kamu. Bagikan artikel yang berhubungan dengan tempat di mana kamu atau yang lainnya ingin bekerja.

Berikan komentar positif pada postingan orang lain. Ikuti influencer yang memiliki kesamaan dengan tempat kerja kamu, dan bagikan konten mereka.

5. Say Cheese

Ya, kamu memerlukan gambar profil. Dan katakan kamu siap bekerja, bukan berpesta.

“Ketika saya melihat foto di bar, itu adalah negatif instan,” kata Bodner. Untuk foto profil kamu, gunakan headshot yang cocok untuk bio atau resume: profesional, sangat jelas, dan foto tidak kabur.

Foto-foto profil LinkedIn sering kali merupakan headshots profesional yang mencakup subjek utama,” kata Burnette. Kenakanlah pakaian yang mencerminkan kamu adalah seorang profesional.

Apa yang kamu masukkan di LinkedIn berbeda dari hampir semua platform media lainnya, kata Burnette. “Kamu ingin orqng dapat membayangkan bekerja bersama kamu.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hobi Renang? Ini Tips Berenang yang Benar dari Atlet Olimpiade!

Ada-Ada Saja! Izin Praktik Dokter Cantik Ini Dicabut Karena Foto Seksi di Instagram