in ,

Hati-Hati, Kelelahan Mengemudi Bisa Sebabkan Serangan Jantung Lho!

CakapCakap – Banyak orang yang bisa sampai lupa waktu ketika melakukan sesuatu. Bahkan, ada pula yang orang yang disebut workaholic, karena memiliki kebiasaan suka bekerja hingga melebihi batas yang sewajarnya. Nah, jika Cakap People juga sering seperti itu, sebaiknya dari sekarang mulai dikurangi, karena dapat membahayakan kesehatan. Pasalnya, belum lama ini ada seorang pria yang meninggal gara-gara dia terus-menerus menyetir hingga semalam suntuk tanpa istirahat yang cukup.

Bekerja terlalu keras hingga kelelahan bisa menyebabkan masalah kesehatan. Via blog.tribunjualbeli.com

Pria asal Singapura tersebut ditemukan tewas pada tanggal 20 Mei 2019 di dalam mobilnya sendiri, seperti dilaporkan oleh laman Health.Detik.com. Pria yang identitasnya tidak disebutkan tersebut sebelumnya mengemudi mengantar seorang temannya dari Johor ke Kuala Lumpur International Airport (KLIA) pada tanggal 19 Mei 2019. Jalur Johor-Kuala Lumpur terbentang sejauh 336 km yang seharusnya bisa ditempuh dalam waktu 3 jam dan 15 menit. Setelah itu, dia pun kembali ke Johor.

Dalam perjalanan pulang, pria tersebut sempat buang air kecil di stasiun pengisian BBM tak jauh dari KLIA. Seorang saksi menyebutkan pria berusia 62 tahun itu langsung masuk ke dalam mobil setelah menggunakan toilet. Dia tampak merunduk sebelum akhirnya diam tidak bergerak setelah masuk ke mobil. Polisi kemudian dipanggil ke tempat kejadian perkara dan melakukan pemeriksaan. Polisi pun menyatakan pria yang meninggal pada pukul 4 pagi tersebut sempat mengalami serangan jantung.

Mengemudi terlalu lama hingga kelelahan ternyata bisa menyebabkan terjadinya serangan jantung. Via wuling.id

Kelelahan sendiri bisa mengakibatkan tak primanya kondisi tubuh akibat dipaksa bekerja keras tanpa cukup istirahat, seperti dijelaskan dalam laman KlikDokter.com. Kelelahan juga tidak selalu kelelahan fisik, tetapi juga bisa kelelahan mental. Ketika tubuh mengalami kelelahan fisik dan mental, maka tubuh akan mengalami stres, dan ketika tubuh stres maka hormon stres akan dihasilkan oleh tubuh. Kondisi ini bisa meningkatkan denyut nadi, tekanan darah, asam lambung, gula darah, kolesterol dan menyebabkan obesitas, yang jadi faktor penyebab penyakit jantung koroner atau serangan jantung.

Kondisi tersebut juga mempercepat proses penumpukan plak di dinding pembuluh darah dan dapat menyumbat aliran darah di jantung. Akibatnya, akan ada penyumbatan yang menyebabkan terjadi serangan jantung. Nah, makanya jangan sampai bekerja keras hingga kelelahan ya, Cakap People!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tom Sweeney, Siswa yang Berjuang Melawan Leukemia Ini Akhirnya Lulus dan Dinobatkan Sebagai “Raja Prom”

Keren! Dokter di Cina Berhasil Lakukan Operasi Otak Jarak Jauh