CakapCakap – Warga Amerika Setikat antusias merayakan Hari Donat Nasional yang setiap tahunnya jatuh pada Jum’at pertama bulan Juni, yang tahun ini tepat pada 7 Juni.
Pada Hari Donat Nasional, banyak retail menawarkan donat gratis kepada warga AS dalam beberapa bentuk, Jumat 7 Juni 2019 dan menjadikan Hari Donat Nasional ini sebagai hari libur tidak resmi.
Kini, sudah 81 tahun Hari Donat Nasional ini dirayakan di Amerika Serikat. Angkatan Darat AS akan menandai Hari Donat Nasional dengan serangkaian acara yang meluas dari pantai ke pantai.
Di luar acara Hari Donat Nasional, Salvation Army USA menyediakan lebih dari 56 juta makanan untuk orang Amerika yang membutuhkan setiap tahun. Salvation Army menyediakan makanan di setiap kode pos di Amerika.
Lantas, seperti apa sejarah menarik di balik perayaan Hari Donat Nasional bagi warga AS ini selain sebagai dessert yang manis ini?
Dilansir dari Travel and Leisure, National Donut Day lahir ketika The Salvation Army mengirim 250 sukarelawan ke Prancis untuk mendukung tentara AS pada Perang Dunia I 1917 silam. Para relawan bertugas melayani tentara, mulai dari pakaian hingga persediaan makanan yang dipanggang. Kurangnya bahan makanan membuat para relawan kesulitan membuat dessert yang manis.
Dua relawan kreatif, yakni Ensign Margaret Sheldon dan Adjutant Helen Purviance melahirkan ide membuat donat. Keduanya memanfaatkan bahan makanan yang ada, seperti tepung, gula, baking powder, kayu manis, lemak babi, dan susu kaleng untuk membuat donat. Keduanya menggunakan tabung kopi perkolator untuk melubangi donat.
Tak disangka, dessert ini semakin terkenal. Para relawan perempuan yang membuatnya dijuluki Donut Lassies. Tradisi menyuguhkan donat terus berlanjut hingga Perang Dunia II.
The Salvation Army kemudian membuat perayaan Hari Donat Nasional pertama di Chicago pada 1938. Sejak saat itu, perayaan terus berlanjut hingga saat ini.