Ade Marza
CakapCakap – Hari Raya Idul Fitri 1440 H atau Lebaran 2019 akan segera datang. Seperti yang Cakap People ketahui juga, Pemerintah Indonesia sudah menetapkan Lebaran 2019 jatuh pada hari Rabu, tanggal 5 Juni 2019. Warga dari berbagai kota pun kini sudah mulai melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman masing-masing. Nah, jika kamu mudik dengan mengendarai mobil pribadi, perlu untuk mengetahui beberapa tips dalam menghindari masalah kesehatan yang bisa saja menyerang.
Ada beberapa masalah kesehatan yang sering mengintai saat mudik, mulai dari gangguan saluran cerna, gangguan saluran nafas, gangguan tulang, otot dan sendi sampai sistem peredaran darah. Menurut laman Detik.com, ada beberapa tips agar kondisi tubuh bisa tetap fit saat mudik. Pertama, jangan lupa membuka jendela mobil secara berkala untuk sirkulasi udara. “Penting sesekali buka jendela mobil untuk menjamin komposisi udara yang normal dihirup manusia terpenuhi seperti udara bebas,” ucap Manager Consumer Health Division PT Kalbe Farma, dr Helmin Agustina Silalahi.
Lalu, rajin melakukan peregangan, karena duduk di mobil dengan posisi statis bisa menyebabkan aliran darah jadi tidak lancar. “Kita tahu kalau aliran darah tak lancar dapat menyebabkan gangguan pada seluruh tubuh, terutama organ yang jauh dari jantung. Tidak heran kemudian timbul gejala keram, kesemutan, atau kesulitan memulai gerakan setelah mengalami posisi statis dalam waktu lama,” lanjutnya. Terakhir, jangan lupa membawa obat-obatan. “Obat yang wajib dibawa itu P3K, dan obat-obatan pribadi yang sudah wajib dikonsumsi selama ini,” kata dr Helmin menambahkan.
Menurut laman Admedika.co.id, tips lainnya untuk mudik sehat agar dapat terhindar dari berbagai masalah kesehatan adalah istirahat yang cukup sebelum berangkat. Bagi pemudik yang memang kebetulan mengendarai mobil sendiri, sebaiknya ada anggota keluarga yang siap untuk membawa kendaraan secara bergantian. Kemudian, manfaatkan tempat istirahat untuk bisa melakukan latihan fisik ringan dan bisa melakukan gerakan relaksasi khususnya kaki, tangan dan leher agar tidak kaku.
Selain itu, manfaatkan juga tempat istirahat untuk buang air kecil, sehingga tidak menahannya yang bisa berakibat pada infeksi saluran kencing. Para pemudik yang melakukan ibadah puasa diusahakan agar perjalanan mudik dilakukan setelah berbuka puasa. Mudik pada malam hari merupakan pilihan yang tepat mengingat suhu udara yang lebih dingin dan perjalanan yang lebih lengang. Jangan lupa terus menjaga kesehatan saat mudik ya, Cakap People!
