Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Tahukah Cakap People jika bentuk tubuh memiliki peranan yang penting dalam menentukan seseorang terkena resiko diabates atau tidak? Penyakit dibates melitus sendiri merupakan jenis penyakit yang juga dikenal dengan sebutan kencing manis, erat kaitannya dengan kadar gula darah.
Penyakit ini bisa terjadi dalam jangka waktu yang lama dan ditandai tingkat kadar gula dalam darah yang tinggi. Kadar gula tersebut akan menumpuk di dalam darah lantaran tidak diserap oleh sel tubuh.
Diabetes merupakan jenis penyakit yang bisa menyerang siapa saja, entah yang memiliki bentuk tubuh kurus ataupun gemuk.
Dalam penelitian yang telah dilakukan, disebutkan jika mereka yang terkena diabetes di Amerika, Eropa, umumnya memiliki bentuk yang gemuk. Sedangkan untuk pasien yang ada di Asia memiliki bentuk tubuh kurus. Wah, perlu mulai waspada sejak sekarang ya, Cakap People!
Ciri-ciri Diabetes pada Orang Kurus dan Gemuk
1. Perut yang membuncit
Mungkin kita sudah sering melihat orang dengan perut membuncit bukan? Hal ini terjadi lantaran terdapat lemak abdominal berlebihan yang ditemukan pada area abdomen. Lemak perut ini bisa memberi pengaruh pada produksi lemak yang berkaitan dengan penumpukan kolesterol jahat serta resistensi insulin.
Untuk itu, tidaklah mengherankan jika mereka yang memiliki perut buncit telah diriwayatkan mengidap gangguan diabetes.
2. Memiliki banyak lemak yang tersembunyi
Ciri yang selanjutnya adalah banyak lemak tersembunyi. Kebanyakan lemak yang terdapat di dalam tubuh sangat identik dengan kelebihan berat badan. Lemak tersebut merupakan hasil dari aktivitas sehari-hari serta rasa malas olahraga.
Keberadaan lemak juga bisa berdampak pada resistensi insulin yang dapat menyebabkan datangnya penyakit diabates. Penting bagi kamu untuk rajin berolahraga serta perhatikan pola makanmu ya.
3. Kebiasaan buruk merokok
Mereka yang gemar merokok biasanya memiliki nafsu makan yang turun. Akibatnya tubuh menjadi kurus hingga munculnya gangguan metabolisme. Apalagi jika sirkulasi glukosa dalam darah terganggu, maka bisa dipastikan jika kondisi ini dapat berujung pada diabates tipe 2.
Ingin hidup sehat terhindar dari penyakit diabates? Yuk, mulai perbaiki pola hidup agar lebih sehat mulai dari sekarang ya, Cakap People!
