Purnatugas, Dubes Inggris Beri Kesan Positif Selama di Indonesia

CakapCakap – Bagi para diplomat, Moazzam Malik mungkin sudah sangat dikenal. Buat Cakap People yang belum tahu, beliau adalah Duta Besar Inggris untuk Indonesia yang sudah menjabat sejak tahun 2014. Dengan demikian, Dubes Moazzam sudah menjadi sosok yang penting bagi keberlangsungan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Inggris. Secara lima tahun menjabat, Dubes Moazzam menyadari bahwa tahun ini adalah tahun terakhirnya menjadi bagian dari Indonesia, dan akan segera purna tugas. Selama berdinas di Indonesia, pastinya Dubes Moazzam memiliki kesan tersendiri. Hal tersebut disampaikannya di rumah dinasnya di Jakarta.

Beliau mengaku mendapatkan pengalaman yang luar biasa selama menjabat dan sangat mengesankan baginya, karena Dubes Moazzam baru pertama kali menjadi dubes di kawasan Asia Tenggara. Beliau mengungkapkan bahwa negara di Asia Tenggara, terutama Indonesia, memiliki potensi besar untuk berkembang. Kekagumannya terhadap Indonesia juga disampaikan karena negara ini sangat besar, luas, dan mampu menyelenggarakan pesta demokrasi yang menyatukan seluruh masyarakatnya.

Dubes Moazzam diketahui sudah sangat fasih berbahasa Indonesia. RI dijadikan sebagai salah satu contohnya untuk membagikan pengalamannya berada di negara berkembang. Beliau menyebutkan akan ada banyak inspirasi yang bisa dibagikan dari Indonesia. Beliau juga menyampaikan kebanggaanya akan putera-puteri bangsa Indonesia yang mampu menorehkan banyak prestasi, bahkan di kancah dunia. Selama menjabat, beliau bisa melihat banyak sekali prestasi yang ditorehkan di bidang pendidikan, seni, dan banyak lagi. Beliau juga salut melihat Indonesia mau dan tertantang terhadap banyak peluang global.

Dalam sambutannya, beliau juga menjamin bahwa hubungan Indonesia dan Inggris akan semakin erat, walaupun Duta Besar Inggris untuk Indonesia akan berganti. Pengganti yang akan menduduki jabatan ini selanjutnya akan segera diumumkan, bahkan disebut-sebut pengganti Dubes Moazzam berasal dari diplomat Inggris yang juga tak kalah mumpuni. Sementara saat ini, pengganti Dubes Moazzam sedang belajar berbahasa Indonesia, mempersiapkan diri untuk periode tugas selanjutnya.

Moazzam yang bergabung dalam jajaran Dubes untuk Indonesia mulai bekerja pada Oktober 2014 menggantikan Dubes sebelumnya bernama Mark Canning. Dalam pidato awalnya, beliau merasa sangat tertarik pindah ke Indonesia, karena menganggap negara ini adalah jantung masa depan Asia. Sebelum bergabung dengan Indonesia, beliau adalah salah satu anggota Foreign and Commonwealth Office Inggris (FCO), dan memegang sejumlah posisi senior di Departemen Pembangunan Internasional Inggris (DFID). Moazzam juga pernah menjadi anggota Kelompok Penasihat Sekretaris Jenderal PBB tentang Dana Revolusi Darurat Pusat dan juga Peer Reviewer OECD DAC untuk Swedia.