CakapCakap – Persaingan dalam industri otomotif global memang semakin ketat dewasa ini. Apalagi, sejak kehadiran sejumlah pabrikan asal Cina yang telah merusak harga pasar dengan mengeluarkan mobil kelas menengah ke atas namun dengan harga yang lebih murah. Cakap People dapat melihat sendiri kehadirannya di Indonesia. Namun, meski begitu, perusahaan-perusahaan otomotif raksasa dunia, seperti Toyota dari Jepang misalnya, tentu pasarnya tidak akan terlalu banyak terpengaruh.
Buktinya, PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen pemegang merek Toyota di Indonesia tetap saja memasang target akan merilis setidaknya 10 mobil baru di Tanah Air sepanjang tahun 2019, seperti dilaporkan oleh laman Tempo.co. “Kita, kan sekarang mau launching produk lebih banyak dari tahun lalu. Kalau tahun lalu, kan enam, tahun ini mudah-mudahaan di atas enam. Mudah-mudahan ada 10 produk yang akan berubah,” ungkap Executive General Manager PT TAM Fransiscus Soerjopranoto.
Saat ini, PT TAM sendiri pun sudah meluncurkan dua mobil baru, yakni All New Toyota Camry dan All New Toyota Avanza belum lama ini. Selanjutnya, akan segera menyusul Toyota C-HR Hybrid yang dirilis pada tanggal 22 April 2019. “Sekarang baru dua kan (Camry dan Avanza), tambah nanti (CH-R Hybrid) tiga, jadi masih ada tujuh model. Mudah-mudahan kalau keburu,” lanjut Fransiscus. Namun, dia menegaskan bahwa rencana ini hanya target, dan bisa saja gagal diwujudkan. Pertimbangannya dari segi para desainer dan kondisi-kondisi tertentu juga. Tetapi, tetap akan lebih banyak tahun ini.
Sementara itu, untuk penjualan, PT TAM berharap bisa mempertahankan penguasaan pangsa pasar sepanjang tahun 2019 seiring persaingan ketat yang terus terjadi, seperti dimuat oleh Kompas.com. Sebelumnya, penjualan PT TAM sepanjang tahun 2018 turun 5,2 persen dari hitungan wholesale dan minus 3,8 persen untuk retail sales. Dari hasil tersebut tampak bahwa pangsa pasar Toyota menurun lumayan besar, mengingat posisinya sejauh ini masih sebagai pemimpin pasar otomotif di Indonesia.
Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmy mengatakan bahwa kompetisi di pasar otomotif Tanah Air dalam 5 tahun terakhir memang semakin ketat. Perubahan di pasar ini pun sudah diantisipasi oleh Toyota dengan beragam strategi, dan bukan hanya sekadar produk baru saja. Begitu Cakap People!
One Comment
Leave a ReplyOne Ping
Pingback:Rencana Memboyong Toyota Supra Ke Indonesia Bakal Terkendala, Kenapa? - CakapCakap