Begini Tips Nyaman Keliling Indonesia Meski Bawa Balita

“Jalan-jalanlah keliling nusantara sepuasnya sebelum kamu memiliki tanggungan anak dan keluarga”. Kalimat ini sering diucapkan kebanyakan orang untuk menasehatkan orang-orang yang hobi traveling agar memanfaatkan waktu selagi muda.

Muda dan single memang merupakan momen yang tepat untuk mewujudkan perjalanan keliling nusantara, bahkan dunia! Karena di masa ini kamu belum memiliki tanggung jawab terhadap orang-orang di sekitarmu. Kamu masih bebas untuk pergi kesana kemari tanpa beban moril apapun.

Padahal pendapat tersebut belum tentu sepenuhnya benar lho. Buktinya masih banyak orang diluaran sana yang masih bisa tetap enjoy traveling meskipun sudah berkeluarga dan punya anak. Bahkan bagi kamu yang memiliki anak balita, traveling keliling nusantara bersama pasangan dan si kecil pun masih bisa kamu jajaki, dengan cara ini!

1. Perjalanan jauh memang menyisakan ketakutan saat anak harus tutut serta. Namun konsultasi dengan dokter terpercaya akan membuat ketakuranmu surut

Membawa balita untuk pergi jalan-jalan keluar, apalagi ke tempat yang jauh dan belum di kenal memang terkadang membuat was-was. Takut anak terkena angin, terkena virus, dan lain sebagainya memang cukup menghalangimu untuk turut membawa si kecil menikmati perjalanan wisata.

Oleh karena itu tak ada salahnya jika kamu berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter anak kepercayaan mengenai rencana traveling yang akan kamu jalankan. Beritahu tentang kondisi anak serta medan tempat wisata. Mintalah rekomendasi obat-obat yang mungkin perlu diabawa untuk berjaga-jaga di perjalanan. Jika dokter memberi lampu hijau, petualanganmu masih bisa dilanjutkan bukan?

2. Destinasi wisata yang tepat akan membuat anak nyaman dan aman di perjalanan

Membawa bayi untuk ikut traveling tentu berbeda dengan saat kamu akan pergi sendiri. Disini kamu harus memikirkan segalanya sedetail mungkin, termasuk keadaan di kecil di lokasi tujuan. Mulai dari angkutan apa yang aman, hingga tempat tujuan yang nyaman.

Sebisa mungkin pilih tempat wisata yang tak bermedan berat agar akmu tidak kesusahan saat harus membawa si kecil beserta seabrek perlengkapannya.

3. Selain baju dan perlengkapan pribadi, perlengkapan bayi beserta paket menyusuinya jangan sampai tertinggal

Kamu tentu harus lebih praktis dan bijak dalam menentukan barang apa saja yang akan kamu pakai untuk pergi wisata lengkap dengan si kecil. Sebaiknya hindari membawa perlengkapan pribadi terlalu banyak agar kamu tak ribet membawa alat-alat bayi yang tentu lebih banyak.

Jangan lupa juga untuk membawa perlengkapan menyusui seperti pompa, apron, dan lain sebagainya agar kegiatan menyusuimu tak terhalang meskipun sedang di perjalanan.

4. Menggendong balita sepanjang waktu bukan perkara mudah. Stroller dan carier bisa membuat perjalananmu lebih menyenangkan

Jangan berpikir bisa berbahagia menikmati perjalanan dengan membawa si kecil menempel sepanjang waktu. Menggendong anak sepanjang perjalanan tentu akan mmebuatmu lelah dan kurang menikmati perjalanan. Oleh karena itu, carier atau stroller wajib kamu bawa agar kamu bisa leluasa menikmati pemandangan.

5.    Obyek wisata yang menarik jangan sampai mengabaikan kenyamanan si kecil. Terus pantau keadaannya sepanjang waktu

Agar balita tidak sakit di perjalanan, sebagai orang tua kamu harus terus memantau keadaannnya selama di perjalanan maupun di lokasi. Kamu bisa istirahat sejenak jika si kecil tampak lelah atau bosan. Cek kenyamanan bayi agar ia juga dapat menikmati perjalanan wisata yang menyenangkan.