in ,

Mau Olahraga HIIT? Jangan Lakukan Beberapa Kesalahan Umum Ini!

CakapCakap – Olahraga sudah jelas mampu memberi banyak sekali manfaat bagi tubuh, terutama dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh manusia. Begitu pula olahraga dengan metode HIIT (high intensity interval training) atau latihan interval intensitas tinggi, bisa menjadi pilihan olahraga bagi Cakap People yang ingin menurunkan berat badan tetapi tidak memiliki banyak waktu. Namun, jika olahraga ini dilakukan dengan salah, tentu saja manfaatnya tak akan bisa didapatkan maksimal.

Kesalahan paling umum dan sering dianggap sepele oleh banyak orang dalam melakukan olahraga HIIT adalah lupa pemanasan. Via tabloidbintang.com

Kesalahan paling umum dan sering dianggap sepele oleh banyak orang dalam melakukan olahraga HIIT adalah lupa pemanasan, seperti dimuat dalam laman Okezone.com. Akibatnya, gerakan latihan jadi tak maksimal karena koneksi neuromuskukar berkurang, dan tubuh pun lebih cepat terasa lelah. Latihan HIIT sendiri sebenarnya tidak butuh waktu lama, hanya sekitar 4-20 menit, jadi tidak perlu melakukannya lebih lama karena hasilnya malah bisa berkurang. Hal paling penting adalah menjalani dengan penuh semangat. Jika belum cukup keras, maka malah tidak memberikan manfaat apa-apa.

Melupakan pemulihan setelah melakukan latihan ini juga akan membuat terasa terengah-engah dan kesulitan memulai latihan kembali. Selain itu, memilih gerakan yang kompleks juga tidak disarankan, karena berisiko mengalami cedera. Metode latihan ini pun memang tidak butuh waktu lama, namun jika terlalu cepat juga berhenti, maka bukan tak mungkin menyebabkan terjadi cedera di sesi awal. Begitu pula dengan terlalu sering berlatih. Idealnya latihan HIIT ini dilakukan 2-3 kali saja per minggu.

Latihan HIIT bisa dimulai dengan melakukan sprint dan lalu berjalan cepat. Via aol.com

Latihan HIIT sendiri memang didesain agar bisa meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak dalam tubuh, seperti dilaporkan oleh laman SegiEmpat.com. Selain itu, latihan ini pun juga mampu meningkatkan kecepatan, kekuatan dan memori otot. Untuk melakukannya juga sangat mudah, bisa dimulai dengan melakukan sprint selama 15 detik, dan setelah itu berjalan cepat selama 30 detik. Kemudian, kedua gerakan tersebut pun dapat diulangi kembali selama sekitar 15 hingga 30 menit.

Metode latihan HIIT ini mampu membakar lemak enam kali lebih banyak jika dibanding melakukan latihan kardio selama 40 menit. Bahkan, selama 24 jam setelah latihan masih terjadi pembakaran kalori sebesar 10 persen. Nah, Cakap People harus mencoba latihan HIIT, tentu dengan cara benar!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Harga Bensin di Indonesia Dikritik Mahal, Ternyata 10 Negara Inilah yang Termahal!

Inilah Trik Menurunkan Berat Badan Meski Sedang Liburan