CakapCakap – Banyak orang yang terpaksa hidup dalam kondisi kesulitan air bersih. Sulitnya mencari air bersih kini memang mulai mengancam penduduk dunia, bahkan termasuk di Indonesia seperti yang Cakap People ketahui juga. Berbagai penelitian pun dilakukan untuk mampu menghasilkan air bersih, terutama melalui proses desalinasi. Namun, sejumlah peneliti mencoba melakukan inovasi berbeda, hingga berhasil menciptakan perangkat teknologi yang bisa mengubah udara menjadi air.
Adalah ilmuwan dari Massachusetts Institute of Technology yang menciptakan gawai itu, dengan material MOF ciptaan ilmuwan dari UC Berkeley, Amerika Serikat, seperti dilaporkan oleh laman Beritagar.id. Gawai pemanen air bertenaga surya ini dapat bekerja di tempat dengan kelembaban udara sekalipun, asalkan ada sinar matahari sebagai sumber tenaga. Gawai ini dapat menghasilkan 2,8 liter air dari udara selama 12 jam dalam kondisi kering seperti di gurun, di mana kelembaban rata-rata sekitar 20 persen, dengan bahan hanya satu kilogram kerangka logam-organik (MOF).
MOF sendiri merupakan senyawa yang dibuat dengan menggabungkan logam seperti magnesium atau aluminium, dengan molekul organik. Material yang mulai dikembangkan dalam lebih dari 20 tahun lalu ini memiliki sifat penyerap yang sangat tinggi. Hal itu membuat ideal untuk menyimpan cairan dan gas. Saat ini ada sekitar 20 ribu jenis MOF yang diciptakan oleh para peneliti dan ilmuwan dengan sifat yang berbeda-beda, termasuk juga pengaplikasian dalam berbagai bidang pengetahuan.
Menurut laman Okezone.com, perangkat itu pun telah diuji coba di kawasan Tempe, Arizona dengan suhunya yang panas dan kelembaban udara yang cukup rendah. Perangkat ini sendiri mengoleksi molekul air yang ada di udara, yang kemudian diarahkan ke sebuah penampungan. Sistem ini bisa bekerja pada siang dan malam hari tanpa henti. Sedangkan air yang dihasilkan sangat bersih karena telah difilter oleh material MOF, sehingga bisa langsung digunakan atau dikonsumsi oleh manusia.
“Selanjutnya kami berharap memiliki sistem yang dapat menghasilkan liter air,” ungkap pemimpin penelitian tersebut, Evelyn Wang saat menjelaskannya. Keren hasil temuannya ya, Cakap People!
2 Comments
Leave a Reply2 Pings & Trackbacks
Pingback:Keren! Inggris Kembangkan Robot untuk Bekerja di Jaringan Bawah Tanah – Cakap Cakap
Pingback:Inilah IBM Q System One, Superkomputer dengan Kemampuan Kuantum – Cakap Cakap