Renungkan! 3 Hal Ini Pertanda Saatnya Kamu Resign dari Pekerjaan

CakapCakap – Cakap People, di Amerika Serikat ternyata saat ini banyak para pekerja yang keluar dari pekerjaannya lantaran ketatnya pasar kerja. Hal itu senada dengan yang disampaikan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS). Menurut BLS, tingkat pekerja yang memilih keluar dari pekerjaan saat ini terbilang tertinggi sejak tahun 2001 silam.

“Kami melihat kepercayaan pekerja yang tinggi dalam kemampuan mereka untuk mencari tahu dan menemukan peluang kerja yang lebih biak di tempat lain,” terang kepala ekonom Glassdoor, Andrew Chamberlain kepada CNBC seperti yang di lansir oleh kompas.com.

Menurutnya, bagi banyak orang, keputusan tersebut merupakan langkah yang terbilang cerdas. Mengingat adanya keuntungan lebih jelas untuk dapat meningkatkan potensi penghasilan kamu dengan cara pindah pekerjaan.

Bagi Cakap People yang ingin memutuskan untuk keluar dari pekerjaan saat ini coba ketahui indikasi bilamana kamu sudah waktunya untuk membuat perubahan atau keluar dari pekerjaan menurut kontibutor CNBC Suzy Welch. Berikut tandanya.

Kamu Sudah Terlalu Lama di Perusahaan

Memiliki beban pekerjaan yang melebih kemampuan memang bisa merusak resume. Tetapi, tetap berada di perusahaan yang sama dalam tempo waktu terlalu lama juga bisa menghambat karir kamu lo Cakap People.

Menurut  Welch, semakin lama kamu berada disebuah perusahaan yang sama, maka akan semakin banyak manajer perekrutan mulai bertanya tentang kemampuan kamu dalam menyesuikan dengan budaya yang berbeda, kecepatan kerja, dan juga cara yang berbeda dalam menyikapi sesuatu.

Dia pun menyarankan untuk kamu, paling lama bertahan di sebuah perusahaan ialah tidak lebih dari tiga hingga lima tahun. Satu-satunya pengecualian adalah, jika kamu memiliki passion dengan pekerjaan yang sedang kamu lakukan saat ini serta melihat adanya perkembangan karir yang dapat membawa kamu menuju arah puncak. Bila hal itu kamu miliki, maka tak masalah untuk tetap tinggal dalam waktu yang lama.

Kamu Sudah Tak Lagi Terlibat dalam Pekerjaan

Bila Cakap People terus merenung tentang apakah kamu ingin berhenti dari perkejaan saat ini, ada baiknya kamu memang mempertimbangkan akan hal itu.

Masih menurut Welch, dengan terus menghabiskan waktu memikirkan pekerjaan di tempat lain selain perusahaan dimana kamu sedang bekerja saat ini, itu merupakan bukti jika kamu sudah tidak terlibat lagi dengan pekerjaan kamu ya Cakap People.

Welch pun menambahkan, bila kamu masih berpikiran untuk keluar dari perkerjaan setiap saat, maka sudah saatnya kamu mulai untuk mencari pekerjaan lain yang tentunya lebih baik, menghadapi tantangan menarik serta tumbuh dengan hal baru.

Kamu Sudah Tak Tertantang dengan Pekerjaan

Coba tanyakan kepada diri kamu apakah sudah saatnya untuk berhenti dari pekerjaan saat ini Cakap People. Sebelum menyampaikan pengunduran diri, Welch perbendapat, bahwa kamu harus menanyakan kepada diri sendiri tentang terakhir kali melakukan sesuatu ditempat kerja seperti awal pertama kali kamu berada di sana ?.

Bila kamu menyadari bahwa jawabanya adalah “baru-baru ini”, ada baiknya kamu mengurungkan niatan untuk keluar dari pekerjaan yang sekarang. Akan tetapi, jika jawabnya adalah sudah lama sejak belajar sesuatu hal baru, maka sudah waktunya kamu untuk pamit dan mengemasi barangmu dari kantor.

Cakap People, bila kamu merasa terjebak dalam sebuah pekerjaan yang disebut oleh Welch “beludru peti mati” yang berarti sebuah kenyamanan namun dapat mematikan otak serta jiwa kamu, dan juga karir. Welch pun menyarankan untuk melupakan rasa takut untuk meninggalkan peran kamu yang nyaman itu dan tak perlu bertanya kenapa kamu masih menunggu waktu untuk tetap tinggal.

Bagimana Cakap People? apakah kamu ingin mengemasi barang-barang lalu mengajukan pengunduran diri? coba renungkan kembali keinginan untuk berhenti dari pekerjaan dan pahami tanda-tanda yang kamu miliki apakah sudah sesuai penjelasan tadi.