CakapCakap – Orang-orang yang tinggal di perkotaan dengan rutinitas sehari-hari yang sangat padat biasanya sangat mengalami stres. Bahkan, Cakap People mungkin juga mengetahui ada banyak yang berakhir dengan depresi, dan kemudian nekat melakukan bunuh diri. Padahal, jika terus berpikiran positif, maka semua beban hidup akan bisa dijalani dengan enteng, sehingga tidak sampai berujung pada stres, depresi, apalagi bunuh diri. Selain itu olahraga pun bisa membantu menjernihkan pikiran.
Nah, baru-baru ini, laman Health.Detik.com mengungkap suatu jenis olahraga bernama Tension & Trauma Releasing Exercize (TRE) yang dapat membantu untuk melepaskan stres. Metode olahraga yang dikembangkan oleh terapis trauma Dr David Berceli dari Amerika Serikat ini memang dirancang untuk melepaskan ketegangan otot akibat respon stres. Caranya sangat unik karena tubuh dibuat bergetar, dan cukup sederhana mulai dari merilekskan tubuh sehingga dapat dilakukan siapa saja.
Mulailah dengan berbaring dan tetap rileks, bila perlu ambil napas dalam-dalam lalu hembuskan. Kemudian, angkat kedua lutut lalu posisikan terbuka, di mana telapak kaki harus saling menyentuh. Posisi ini merupakan posisi alami bagi tubuh untuk merasa rileks. Tahan posisi ini selama beberapa menit, hingga mulai merasakan getaran kecil yang dimulai dari area panggul. Lalu, perlahan angkat lutut untuk menutup dan getaran akan semakin kencang yang datang dari reflek saraf, dan akan membantu melepaskan ketegangan di otot-otot tubuh. Setelah selesai, perlahan luruskan lagi kaki.
Menurut laman TREIndonesia.com, TRE adalah sebuah teknik sederhana yang menggunakan gerakan dan kecerdasan tubuh untuk melepaskan stres. TRE terdiri dari 6 gerakan peregangan tubuh dengan suatu proses getaran (shaking) pada otot yang terjadi secara otomatis, disebut neurogenic muscle tremors atau getaran otot yang dipicu dan dikontrol oleh system saraf. Latihan ini sendiri berupa peregangan pada bagian tubuh tertentu yang akan memicu otot bergetar secara otomatis dan alami.
Setelah teknik ini dipelajari dan dikuasai dalam beberapa sesi latihan, proses latihan pemanasan ini bisa dipercepat bahkan digantikan dengan aktifitas tubuh sehari-hari, seperti berjalan atau yoga. TRE sendiri sejauh ini telah digunakan ribuan orang di seluruh dunia. Cakap People mau mencobanya?