Ade Marza
CakapCakap – Banyak kaum wanita yang mengalami gangguan tidur, atau disebut insomnia selama masa kehamilan. Bagi Cakap People yang juga wanita, suatu saat nanti juga akan mengalami hal yang sama. Seperti hasil penelitian dari National Sleep Foundation yang dimuat pada laman Okezone.com, sebanyak 78 persen wanita dilaporkan mengalami gangguan tidur selama masa kehamilan. Selain itu mereka juga merasa sangat lelah, terutama selama masa kehamilan trimester pertama dan ketiga.
Untuk mengatasi masalah tersebut, sebagian besar dokter menyarankan para wanita hamil untuk menghindari penggunaan obat tidur, dan memilih teknik relaksasi, salah satunya adalah yoga. Tak jarang dokter pun mendorong wanita hamil untuk melakukan yoga pranatal. Penelitian juga telah membuktikan bahwa yoga pranatal pun ternyata dapat membantu mempertahankan tekanan darah yang lebih rendah pada wanita hamil, hingga memiliki tingkat pertumbuhan janin yang lebih baik.
Biasanya, wanita hamil bisa meminta bantuan instruktur bersertifikat dalam yoga pranatal untuk mendapatkan modifikasi untuk setiap pose. Karena, memang ada beberapa jenis dan pose yoga tertentu, terutama yang melibatkan tekanan pada perut atau melompat, memutar, dan berbaring telentang yang harus dihindari. Selain yoga, masalah insomnia pun juga bisa diatasi dengan teknik relaksasi lainnya, seperti pijatan di sejumlah bagian tubuh, atau mandi air panas sebelum tidur.
Menurut laman Parenting.co.id, yoga pranatal memang dirancang khusus untuk melatih otot rahim dan panggul, yang nantinya akan menunjang perkembangan janin, dan mempersiapkan tubuh untuk proses persalinan. Penggabungan gerakan (asana) dan pernapasan (pranayama) dalam yoga terbukti bisa mengurangi berbagai keluhan pada masa kehamilan. Saat hamil, calon ibu biasanya memang mengalami berbagai keluhan, seperti rasa sakit pada pinggang dan punggung, hingga juga insomnia.
Nah, gerakan yoga pranatal dapat memperlancar pencernaan dan sistem sirkulasi tubuh, sehingga tubuh pun merasa lebih bugar. “Yoga pun termasuk latihan yang relatif aman, karena lebih banyak berfokus pada latihan pernapasan. Yang penting, latihan tersebut tidak menimbulkan keletihan yang berlebihan,” ungkap dr Ifsal Asril SpOG di Jakarta. Ini bisa jadi catatan bagi Cakap People wanita!
