(Review) Johnny English: Strike Again, Mata-Mata yang Menggelitik

CakapCakap – Cakap People, kalau film mata-mata selalu terkenal dengan keseriusan serta efek CGI-nya yang mantap, namun apa jadinya kalau mata-mata yang satu ini justru bertingkah 180 derajat berbeda dengan mata-mata lainnya. Johny English, namanya memang sudah tak asing lagi di antara semua mata-mata di Pemerintah Inggris.

Sosok Johnny English, agen rahasia yang menjadi parodi film James Bond muncul pertama kali di layar lebar pada tahun 2003 dan mendapatkan respon yang sangat baik. Kisah Johnny English pun dibuat menjadi trilogi dan kembali hadir di tahun 2011. Setelah vakum selama 7 tahun, Johnny English kembali mengocok perut kita dengan aksinya di film Johnny English: Strike Again.

Bila kamu ingin menonton film komedi ini, jangan lewatkan review film yang akan CakapCakap ungkap kali ini, ya!

Sinopsis Johnny English: Strike Again

Adegan dibuka dengan penampakan sebuah kantor pusat intelejensi Inggris. Terlihat seorang agen yang asyik menyantap makanannya. Tak lama kemudian, muncul pemberitahuan di layar raksasa kalau seluruh identitas agen rahasia Inggris telah diretas oleh seorang pihak yang misterius.

Johnny English yang sedang menjalani masa pensiun, akhirnya kembali ke ‘lapangan’ dan bertugas kembali sebagai agen rahasia pemerintah Inggris. Nah, disinilah permulaan petualangan Johnny English yang mengocak perut!

(Review) Johnny English: Strike Again, Mata-Mata ala Mr. Bean

Dalam adegan pembukaan saja, Cakap People akan disuguhi oleh lelucon dan komedi klasik yang sudah menjadi andalan Rowan Atkinson. Aktor yang sudah berusia 63 tahun ini memang tak akan pernah bisa lepas dari gaya komedi slapstick-nya. Aksi komedi yang disajikan oleh film Johnny English: Strike Again akan menjadi salah satu momen nostalgia yang mengingatkanmu tentang sang komedian legendaris satu ini.

Tingkah aneh agen rahasia yang satu ini nggak banyak berubah dari film terdahulunya, egois dan berbuat seenaknya. Tak ayal ia juga menjadi sumber masalah dalam setiap misinya.

Adegan terlucu dari film ini adalah ketika English tak memiliki pengetahuan  tinggi tentang teknologi terbaru a.k.a gaptek. Ia masih saja menghadapi musuh dengan mengandalkan tekonologi untuk menyebarkan teror, sementara agen MI7 masih saja mengandalkan gadget yang ketinggalan jaman.

Meskipun ia sudah tak lagi terbilang muda, namun penampilan Rowan Atkinson tetap terlihat apik dan mampu menghadirkan gelak tawa di setiap adegannya. Karakter Mr. Bean yang melekat pada dirinya tak bisa begitu saja dilepaskan pada film ini.

Saat sang aktor memerankan sosok English, secara otomatis ia mengeluarkan karakter Mr. Bean yang minim bicara. Ada beberapa ekspresi khas Rowan Atikonson yang kadang membuat para penonton tak bisa menahan tawa karena tokoh Mr. Bean. Tapi, hal ini bukanlah sebuah kekurangan, melainkan kelebihan dari Rowan yang mampu memancing tawa penonton bahkan ketika ia bukan menjadi sosok Mr. Bean.

Selain ekspresi wajah, berbagai adegan komedi slapstick juga sukses menjadi bumu yang mampu membangkitkan tawa penonton. Ada beberapa adegan jagoan yang menurut CakapCakap cukup menjadi senjata pamungkas yang paling banyak mengundang tawa. Untungnya adegan ini terjadi tak hanya sekali dan tersebar merata selama film berlangsung.

Kalau kamu kangen sama aksi konyol Rowan Atkinson, jangan lewatkan filmnya yang satu ini ya, Cakap People! Walaupun bisa dibilang kurang sukses, namun tingkah kocak sang mata-mata tak akan pernah gagal membuatmu tetap tertawa!