CakapCakap — Tak jauh dari dari destinasi wisata ataupun tempat menarik yang asyik untuk dikunjungi pas liburan, sebenarnya ada beberapa tempat ‘unik’ yang bisa Cakap People kunjungi namun memiliki sejarah mistis luar biasa. Nah, salah satunya ada di ibukota Kalimantan Barat, Pontianak.
Bisa dibilang, Pontianak memang tanahnya kota mistis. Dari namanya saja kita sudah tahu, ‘Pontianak’ berarti hantu yang dipercaya berasal dari perempuan hamil yang meninggal dunia atau wanita yang meninggal karena melahirkan dan anak tersebut belum sempat lahir. Nama “kuntilanak” atau “pontianak” kemungkinan besar berasal dari gabungan kata “bunting” (hamil) dan “anak”.
Tepatnya di Kabupaten Ketapang atau sekitar 30 menit melalui jalur udara dari Bandara Supadio Kota Pontianak. Masyarakat Ketapang biasa menyebut wilayah itu dengan nama Padang 12 (dua belas).
Padang 12 sejatinya adalah sebuah hamparan padang yang luas dan kosong. Tak ada yang menarik di sini, hanya saja hamparan padang savanna dan pasir-pasir putih di sini cukup menarik untuk dijadikan lokasi foto dan sebagainya. Meski demikian, Padang 12 dipercaya warga Pontianak adalah tempat yang menyeramkan. Alkisah, di tempat ini terdapat gerbang menuju dunia gaib yang sebaiknya dijauhi oleh orang biasa. Urban legend ini pun sangat lekat di tengah masyarakat Pontianak.
Percaya nggak percaya konon katanya Padang 12 ini merupakan kota ghaib yang dihuni oleh sekelompok orang yang hidup mewah dan sejahtera, disebut orang kebenaran atau orang limun. Kehidupan di kota tersebut sangat maju dari belahan bumi mana pun, terdapat rumah mewah dengan kendaraan eksklusif. Sayangnya, nggak semua mata bisa melihat kemewahan dari kehidupan di sana.
Bagi mata biasa hanya terlihat tanah kosong dengan luas 12 KM dipenuhi pohon pinus dan ilalang bah padang rumput. Banyak warga setempat yang pernah melihat aktivitas dari ‘orang kebenaran’. Semenjak cerita itu beredar, Padang 12 dinilai sebagai salah satu tempat yang horor di Kalimantan Barat.
Menurut salah satu warga Ketapang, Dodi, aktivitas Orang Kebenaran ini juga layaknya manusia biasa. Mereka terkadang juga pergi ke pasar yang ada di wilayah Ketapang untuk membeli kebutuhan mereka. Yang unik dari wilayah ini adalah ketika mereka melakukan pembayaran dalam jual beli tersebut. Terkadang, Orang Kebenaran ini menggunakan kunyit atau rempah yang biasa dijadikan bahan masakan sebagai alat tukar.
Ada cerita unik nih dari salah satu warga tersebut. Konon ada satu warga yang bertemu seorang nenek-nenek pada malam hari di sekitar Pasar Ketapang. Si nenek kemudian minta diantar pulang. Namun, ketika sampai di dekat kawasan Padang 12, si nenek yang membonceng itu menghilang. Karena keikhlasan sang pengantar nenek, ketika ia sampai rumah sang pengantar menemukan motornya sudah terisi oleh kunyit emas.
Gimana nih, Cakap People? Apakah kamu punya nyali untuk mengunjungi tempat ini sambil mencari tahu kebenaran kisah misteri di sana? [ED/RM]
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!