5 Film Lokal yang Lokasi Syutingnya Bikin Makin Cinta Indonesia

CakapCakap — Tak ada yang bisa membantah keindahan alam Indonesia yang memang layak jadi kebanggaan. Tak hanya menjadi tujuan wisata yang dipromosikan, keindahan alam Indonesia juga ternyata mampu memikat mata-mata sineas untuk memasukkan sebagai latar belakang film dan terbukti sukses.

Latar belakang alam Indonesia terbukti mampu menambah dramatisasi sebuah film dan menjadikannya sangat ikonik. Bahkan banyak destinasi wisata yang kemudian melejit karena menjadi tempat syuting film yang fenomenal. Jika Cakap People adalah pecinta film Indonesia dan juga seorang traveler, pastinya akan familiar dengan film-film dan suasana indah alam Indonesia ini. Berikut ini film-film Indonesia yang menyajikan keindahan alam Indonesia di dalamnya.

1. Petualangan Sherina

Petualangan Sherina merupakan film yang dianggap sebagai tonggak kebangkitan film Indonesia setelah mati suri di era 90-an. Film ini dirilis tahun 2000 dan mengangkat Sherina Munaf dan Derby Romero sebagai artis cilik berbakat. Film yang bercerita tentang petualangan Sherina dan Sadam yang harus lari dari kejaran penjahat ini menyuguhkan pemandangan cantik khas Jawa Barat khususnya kebun teh yang ada di kawasan Bandung. Rangkaian pegunungan dan hamparan perbukitan hijau menghiasi petulangan di film ini sehingga menyuguhkan aksi yang benar-benar memanjakan mata.

2 Ada Apa Dengan Cinta 2

Ada Apa Dengan Cinta 2 yang menjadi film lanjutan dari film terlaris 14 tahun yang lalu memberikan warna segar dari settingnya. Jika di film pertama setting cerita lebih ke SMA dan tempat gaul anak muda, di seri 2 ini lokasi suting yang diambil adalah Yogyakarta dan sekitar Magelang. Cerita berlanjut saat Cinta dan teman-temannya liburan ke Jogja dan akhirnya bertemu dengan Rangga. Bisa dibilang suasana Jogja yang sederhana dan spot-spot cantik di kota ini tergambar dengan jelas. Apalagi tempat-tempat ikonik seperti Gereja Ayam di Magelang membuat lokasinya langsung didatangi orang-orang yang penasaran. Kehadiran Ada Apa Dengan Cinta 2 seolah mempromosikan lagi keindahan dan keramahan Jogja yang terbungkus dalam nuansa drama dan sinematografi yang keren.

3. Laskar Pelangi

Film Laskar Pelangi bisa dibilang sebuah film adapatasi novel terbaik di Indonesia hingga saat ini. Sebelum film ini dibuat, novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata sudah mendapat sambutan hangat dari kalangan pecinta novel di Indonesia dan menjadi buku terlaris yang layak untuk dibaca. Hingga kemudian dibuatkan filmnya dengan latar belakang Pulau Belitung sebagai lokasi film sesuai dengan setting dalam novelnya. Setelah film Laskar Pelangi meledak, seakan magnet pariwisata menghampiri Pulau Belitung dan menjadikannya sebagai salah satu destinasi wisata populer. Memang keindahan alam Belitung terpapar jelas di dalam film sebagai setting yang kuat hingga membuat penonton penasaran dengan lokasi aslinya. Benar saja seperti yang ada di film, Pulau Belitung ternyata memiliki potensi wisata yang melimpah. Salah satu lokasi yang populer adalah Tanjung Kelayang yang juga dipromosikan oleh pemerintah setempat. Karena Laskar Pelangi, Pulau Belitung sebagai surga wisata pun terangkat dan terkenal ke penjuru negeri.

4. Denias, Senandung Di Atas Awan

Film Denias, Senandung Di Atas Awan yang sempat masuk dalam nominasi Piala Oscar 2008 ini  menyuguhkan pemandangan alam Papua yang menakjubkan. Film ini dirilis tahun 2006 ketika wilayah Papua belum terlalu maju dalam hal pariwisata seperti saat ini. Denias adalah seorang anak asli Papua yang punya mimpi untuk bisa sekolah dan mendapatkan pendidikan yang layak. Selain menampilkan deretan artis papan atas, keindahan alam Papua dalam setiap shotnya menjadi pelengkap yang membuat film ini begitu mempesona siapa saja yang melihat.

5. 5 Cm

Satu lagi film adapatasi novel yang cukup sukses di kancah perfilman nasional yaitu 5 Cm. Film yang dirilis tahun 2012 ini diangkat dari novel berjudul sama karya Donny Dirgantoro dan melejitkan aktris baru Raline Shah hingga seperti saat ini. Secara jelas film ini menyuguhkan keindahan Gunung Semeru dengan balutan cerita remaja yang layak dijadikan motivasi hidup. 5 sahabat yang bosan dengan kehidupan mereka dan memutuskan untuk memulai petualangan bersama mendaki Gunung Semeru. Ada banyak spot asik yang ditampilkan dan jadi penentu jalan cerita seperti Danau Ranu Kumbolo dan tanjakan cinta. Bisa dibilang setelah film 5 Cm ini booming di Indonesia, semakin banyak orang yang ingin mendaki Gunung Semeru karena terinspirasi dengan adegan yang ada di film dan terpikat dengan keindahan alamnya yang senasional.

Cakap People, kamu setuju bukan jika Indonesia memiliki potensi wisata yang melejit? Deretan film diatas benar-benar telah membuktikannya! [ED/RM]