CakapCakap – Stres sudah menjadi masalah besar bagi banyak warga perkotaan. Tak jarang, dalam level yang lebih mengkhawatirkan, mereka mengalami depresi yang bisa berpengaruh besar pada kesehatan. Cakap People pun mungkin pernah pula mengalami stres, meskipun memang tiak semua berujung pada depresi. Nah, untuk menjaga agra stres bisa dikelola dengan baik dan agar tak sampai membahayakan kesehatan karena berlanjut depresi, ternyata olahraga bisa jadi salah satu obatnya.
Menurut informasi dari Detik.com, olahraga ternyata memang menjadi salah satu obat yang paling manjur untuk menghadapi stres, apalagi jika bisa melakukannya bersama teman. Olahraga diyakini bisa membantu mengalihkan pikiran, sehingga dapat berpikir jauh lebih jernih menghadapi berbagai masalah. “Tubuh memproduksi hormon antistres yang disebut endorfin saat berolahraga,” ungkap salah seorang pelatih atletik bersertifikat Frank Lupin menjelaskan alasan pendapat ini secara ilmiah.
Berolahraga bersama teman-teman memang menjadi saran utama kegiatan untuk meredakan stres. Selain itu, jelas ini juga bisa memberikan manfaat lain, seperti menjalin silaturahim, setelah tujuan untuk melepaskan endorfin dan meningkatkan motivasi untuk tetap sehat. Dalam praktik olahraga, seseorang biasanya merasakan malu bila lebih cepat lelah atau selalu kalah dalam olahraga bersama. Beberapa pilihan olahraganya, bisa seperti sepak bola, basket, atau voli yang dimainkan dalam tim.
Dijelaskan lebih lanjut di laman Lifestyle.Bisnis.com, studi dalam Journal of the American Osteopathic Association menunjukkan bahwa berolahraga berkelompok memang bisa mengurangi stres sekitar seperempatnya. Peningkatan kualitas kehidupan orang-orang yang berolahraga bersama secara fisik, mental dan emosional mereka juga lebih baik. American Osteopathic Association juga sependapat dengan ini, karena tak ada perubahan signifikan pada level stres orang yang berolahraga sendirian.
“Ada manfaat berkumpul bersama teman dan kolega, dan melakukan sesuatu yang sulit bersama-sama ketimbang sendirian. Temuan ini mendukung konsep pendekatan mental, fisik dan emosional terhadap kesehatan termasuk para dokter,” jelas ketua peneliti dalam penelitian tersebut, Dayna Yorks. Nah, mulai dari sekarang, Cakap People harus mencari teman untuk berolahraga bersama! [ED/RM]
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!