CakapCakap – Sebuah perusahaan akan berhasil maju jika memiliki karyawan yang bisa diandalkan serta memiliki loyalitas tinggi terhadap tempat ia bekerja. Namun untuk mempertahankan karyawan yang berprestasi tersebut, Cakap People memerlukan beberapa cara jitu sebagai atasan.
Beberapa pendekatan pun dirasa perlu dilakukan. Sebab menurut statistik, hampir tiap tahun perusahaan rata-rata kehilangan sepertiga dari karyawan mereka yang terbaik. Lantas, apa yang menjadi alasan hingga seorang karyawan teladan memutuskan keluar dari kantor?
Diberikan beban yang terlampau berat
Siapa di dunia ini yang senang bekerja keras dan lembur setiap hari? Tak ada bukan! Karyawan juga seorang manusia, mereka bukanlah robot yang bisa diperas tenaganya selama satu hari penuh. Memberikan tanggung jawab boleh saja. Namun ada baiknya jangan terlalu berat. Pekerjaan yang berat biasanya merupakan akibat dari suatu hal, seperti tenaga staf yang kurang hingga pembagian tanggung jawab kerja yang tak adil.
Jika ini terjadi maka pihak manager seharusnya melakukan evaluasi terhadap pekerjaannya. Sebab lama-lama karyawan yang diberikan beban berat terus-menerus maka tak akan kuat dan akan memilih untuk keluar.
Perilaku atasan yang cenderung dingin
Karyawan yang setia pasti akan memilih untuk bertahan di tempat kerjanya apapun yang terjadi. Sebab mereka menganggap jika tempat kerja ialah rumah kedua. Baiknya para manajer memperlakukan mereka dengan baik. Anggaplah karyawan tersebut sebagai suatu tim. Karena mereka juga bagian dari perusahaan yang bisa memajukan namun juga bisa memundurkan perusahaan.
Jika karyawan sering mendapatkan perlakuan yang kasar hingga tak mengenakan maka karyawan bisa saja memutuskan untuk resign. Sekalipun ia adalah sosok karyawan yang teladan. Maka dari itu, sikap dari para atasan juga akan menentukan tingkat kebetahan seorang karyawan menampilkan kinerjanya. Bersikap baiklah terhadap karyawan, misalnya dengan memberikannya izin untuk cuti, sabar, mengoreksi setiap kesalahan dengan baik serta memiliki simpati.
Penghargaan yang kurang
Karyawan akan lebih senang bekerja di tempat uang mau menghargai semua kontribusi mereka. Caranya dengan memberikan pengakuan serta penghargaan. Terlebih jika karyawan tersebut memang bisa memberikan yang terbaik bagi perusahaan. Maka mengapa tidak diberikan apresiasi atas kinerjanya tersebut?
Jika kinerja karyawan cenderung tak dihargai bahkan direndahkan, maka karyawan malah bisa membenci pekerjaannya. Apabila hal tersebut terjadi berlarut-larut, maka mereka bisa memutuskan untuk keluar dari perusahaan tempatnya bekerja serta mencari tempat kerja baru yang menjanjikan.
Nah, ini pasti juga akan Cakap People lakukan bila mengalaminya bukan? Tempat kerja memang tempat berkumpulnya beragam karakter karyawan dan atasan, Akan tetapi, jika tak dihargai, tak dapat perhatian atasan, sampai adanya ketidakadilan tentu akan membuat siapapun yang bekerja jadi tak betah sampai akhirnya resign.