CakapCakap – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini, Cina mencoba mengambil posisi tegas untuk menghadapinya. Cakap People bisa membayangkan, bagaimana ‘Negeri Tirai Bambu’ itu menerapkan aturan keras bagi setiap aplikasi perangkat internet yang bisa diakses oleh warganya. Jika mereka menganggap sebuah aplikasi itu dapat mengganggu eksistensi negara, maka pemerintahnya tidak segan-segan memberlakukan aturan penyensoran yang ketat, hingga melakukan pemblokiran terhadap aplikasi tersebut sehingga tak bisa diakses lagi.
Nah, baru-baru ini pemerintah Cina kembali memblokir salah satu aplikasi, yakni layanan video yang memungkinkan penggunanya untuk mengunggah dan melakukan live streaming, Twitch. Dilaporkan oleh Republika.co.id, Jumat (21/9/2018), situs layanan video live streaming tersebut sudah tidak bisa lagi diakses di Cina, dan aplikasinya sudah tak ditemukan lagi di App Store Cina karena telah dihapus. Pemerintah Cina melakukan pemblokiran, diyakini karena meningkatnya popularitas Twitch dalam beberapa waktu belakangan, seiring dengan penayangan sejumlah lomba dalam Asian Games 2018.
Twitch sendiri menempati posisi ketiga di antara aplikasi gratis di Cina pada bulan Agustus 2018 lalu, ketika warga setempat mulai banyak mengunduhnya untuk menyaksikan pertandingan e-sports di Asian Games 2018. Bahkan, perusahaan analisis seluler Sensor Tower melaporkan unduhan untuk aplikasi ini sempat melonjak hingga 23 kali lebih tinggi dari pekan sebelumnya selama puncak Asian Games 2018. Bisa jadi, karena melihat peningkatan popularitasnya ini, Cina kemudian melakukan pemblokiran. Apalagi, Twitch dimiliki Amazon, salah satu dari jenis produk Barat yang ditolak Cina.
Tak hanya Twitch, sebelumnya ada banyak aplikasi internet yang sudah diblokir oleh Cina. Seperti dilansir CNNIndonesia.com, tiga media sosial terpopuler di dunia; Facebook, Instagram, dan Twitter sudah lama tak bisa lagi diakses di negara tersebut. Begitu pula dengan media sosial lainnya seperti Pinterest dan Snapchat. Ribuan website, hingga konten e-book dan video juga telah diblokir oleh pemerintah Cina. Bahkan, aplikasi chatting paling terkenal di dunia, Whatsapp, dan juga aplikasi pencarian di internet, Google, dipastikan tak akan bisa Cakap People gunakan selama berada di Cina! [ED/RM]
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!