CakapCakap – Ketika Cakap People melakukan wawancara kerja, maka akan ada suatu kondisi di mana berlangsung cukup menegangkan. Salah satunya ketika negosiasi atau kesepakatan seputar gaji dibahas. Bahkan tak jarang beberapa orang yang belum memiliki pengalaman merasa stres ketika negosiasi gaji dibahas.
Pasti semua calon pekerja mengharapkan gaji tinggi atau sesuai dengan beban pekerjaannya. Namun Cakap People juga harus pandai-pandai dalam membaca suatu kondisi. Di mana kamu tak perlu menjual kapasitas kemampuanmu dengan bayaran yang terbilang rendah. Nah, sebaiknya identifikasi kondisi berikut agar tak terjebak pada permasalahan negosiasi gaji.
1. Saat perusahaan benar-benar membutuhkan posisi tersebut
Biasanya ada perusahaan memerlukan karyawan dengan segera. Hal ini kemungkinan karena posisi yang dibutuhkan kala itu sangat vital di perusahaan. Sehingga jika kamu memiliki kualifikasi serta pengalaman yang sangat dibutuhkan, maka bisa jadi kamu langsung diterima. Apabila ini terjadi, maka kamu tak memerlukan negosiasi gaji. Kamu bisa menjelaskan secara terang-terangan terkait kompensasi semacam apa yang kamu kehendaki. Namun pastikan jika yang kamu minta sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan tak ‘nyeleneh’.
2. Jika kamu jadi satu-satunya kandidat atau yang paling diminati
Hampir setiap perusahaan tak akan memberi tahu pada para pelamarnya jika dialah yang jadi satu-satunya kandidat di sana. Namun mereka akan memberikan beberapa petunjuk seolah ingin menunjukkan jika hanya kamu kandidat yang digemari. Misalnya saja kamu sedang berdiskusi dengan beberapa manager terkait bagaimana kamu serta mereka akan mengerjakan suatu proyek bersama-sama. Maka kemungkinan besar proyek tersebut merupakan milikmu.
Apabila hal ini terjadi padamu, maka kamu tak perlu melakukan negosiasi terkait gaji. Jika yang kamu minta cukup masuk akal, maka tak perlu mundur dari sana.
3. Ketika kamu ditawari pekerjaan tanpa adanya proses formal
Apabila pada wawancara pertama kamu sudah ditawari kerja on the spot, maka ini artinya perusahaan tersebut sangat membutuhkan kamu. Apabila kamu sudah cukup riset, maka bisa menerima tawaran tersebut. Namun jika riset belum diperoleh sedangkan kamu sudah mantap dengan tawaran dari perusahaan itu, maka Cakap People bisa saja menerimanya tanpa kompromi negosiasi gaji.
4. Apabila kamu memiliki opsi lain yang juga menarik
Jika kamu mempunyai tawaran kerja lain yang juga menggiurkan, maka kamu tak perlu bernegosiasi terkait gaji. Namun pada akhirnya kamu harus memilih satu di antara opsi pekerjaan tersebut. Pilihlah yang pasti buatmu. Selain itu, Cakap People juga dianjurkan untuk bernegosiasi gaji secara tegas jika sudah memilih satu di antara opsi lain tersebut.
Jadi, Cakap People juga harus smart membaca kondisi yang ada ya! Jangan sampai kesalahan fatalmu menanyakan atau bernegosiasi gaji dengan atasan membuat peluang bagusmu di suatu perusahaan kandas.