in ,

400 Ribu Kasus di Indonesia! Waspadai Gejala Skizofrenia

CakapCakap– Skizofrenia, penyakit mental yang mengganggu pikiran dan persepsi ini biasanya menyerang orang berusia 16-30 tahun. Terdata ada sekitar 23 juta orang di dunia yang menderita penyakit ini, dan 400 ribu diantaranya ada di Indonesia. Para ahli medis belum bisa mengungkapkan penyebab dari Skizofrenia ini, namun banyak dugaan yang mengarah pada faktor genetic dan lingkungan sosial berpengaruh besar terhadap penyebabnya. Meski belum diketahui penyebab dan cara penanggulannya, tapi Cakap People sudah bisa mengidentifikasi gejala-gejala dari Skizofrenia ini.

Ilustrasi Skizofrenia via Sehatly.

1. Jauh dari lingkungan sosial

Gejala Skizofrenia yang satu ini adalah mengisolasi diri dari lingkungan sosial. Bahkan bukan hanya menolak interaksi dengan keluarga atau teman, tapi juga hingga bolos sekolah, bolos kerja, dan tak ingin menghadiri agenda sosial lainnya. Pada tahap ini penderita hanya ingin menyendiri dan menghindar dari interaksi sosial sebisa mungkin hingga tak lagi bergairah pada hidupnya.

2. Acuh pada kebersihan

Kondisi kebersihan seseorang penderita Skizofrenia bisa berubah dan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan yang berhubungan dengan membersihkan diri seperti menghindari mandi, menyikat gigi, mengganti pakaian, dan hal sederhana yang berkaitan dengan kebersihan lainnya. Memburuknya kondisi kebersihan ini merupakan tanda dari sikap apatis, emosi yang datar, dan mengabaikan diri sendiri. Bahkan pada bebebrapa kasus penderita Skizofrenia sama sekali mengabaikan kebersihan dan penampilan.

3. Percaya hal mistis

Ada beberapa penelitian yang menemukan hubungan antara kekuatan supranatural dengan gejala Skizofrenia ini. Jadi penderita sering mengalami delusi dan halusinasi yang bersifat supranatural dan mists. Jadi tingkat kepercayaan ini mempengaruhi level gangguan jiwa seseorang. Semakin lama penderita akan semakin jauh dengan dunia nyata dan lebih merasa sedang dihantui oleh roh jahat dan hal mistis lainnya.

Skizofrenia butuh dukungan untuk sembuh via Gue Sehat.

4. Gerak gerik aneh

Penderita awal Skizofrenia akan memberikan tanda-tanda berupa gerak gerik yang aneh saat melakukan aktivitas harian. Misalnya mulut sering bergerak sendiri, jarang berkedip, atau bahkan ekspresi wajah kosong. Pada kondisi tertentu, penderita juga bisa mondar-mandir dan ketakutan tak beralasan.

5. Halusinasi suara

Gejala yang terjadi pada penderita Skizofrenia ini akan mempengaruhi kemampuan panca indera. Tapi indera yang sering terganggu adalah indera pendengaran. Dikatakan lebih dari 70 persen penderita Skizofrenia mendengarkan suara-suara gaib yang tak jelas asalnya. Suara itu akan mengganggu pikiran, menghilangkan konsentrasi, dan melemahkan daya ingat.

Cakap People bisa sedini mungkin meneliti gejala-gejala ini sebelum lanjut ke tingkat yang lebih parah. Meski belum ditemukan cara penanganan yang tepat, tapi upaya tercepat bisa dilakukan untuk mencegah gejala dan gangguan mental yang lebih akut. [ED/RM]

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fungsi 6 Bagian Tubuh Manusia ini Jarang Diketahui

Mitos-Mitos tentang Tidur ini Masih Dipercaya, Cek yuk!