in ,

5 Komponen Sepeda Motor ini Rawan Berkarat di Musim Hujan

CakapCakap – Musim hujan sudah mulai datang di hampir sebagian besar wilayah Indonesia, pada bulan September. Bagi Cakap People yang beraktifitas dengan sepeda motor, musim hujan ini tentu menjadi salah satu musuh besar. Selain terpaksa harus berhujan-hujan ria dalam perjalanan pada saat hujan turun, kondisi yang basah tersebut juga bisa merusak sejumlah bagian sepeda motor. Ada lima komponen sepeda motor yang rawan berkarat, seperti dikutip dari Okezone, Senin (3/9/2018).

1. Swingarm

Komponen ini dikenal juga dengan istilah lengan ayun. Oleh karena letaknya di bawah, swingarm memang berpotensi besar terkena cipratan air hujan dan lumpur. Jika tak segera dibersihkan selama musim hujan, maka tentu bisa dengan mudah berkarat, terurama di bagian sambungan ke bushing.

Bagian bawah sepeda motor paling rawan berkarat selama musim hujan via Indonesia Autos Blog.

2. Dudukan Monosok

Pada sepeda motor jenis sport seperti Yamaha Vixion dan Honda CB150R, bagian dudukan monosok belakang atau link juga snagat rawan terserang karat. Bahkan, posisi dudukan monosok ini jauh lebih rendah jika dibandingkan lengan ayun (swingarm), sehingga mudah terciprat air hujan dan lumpur.

3. Rangka

Rangka adalah bagian motor yang paling banyak dan mudah untuk berkarat selama musim hujan. Terutama pada bagian sambungan dan bagian yang sulit dijangkau, karena sebagian besar posisinya ada di bawah. Oleh karena itu, cipratan air hujan dan lumpur akan terus mengenai bagian tersebut.

4. Knalpot

Sebenarnya, tidak semua bagian knalpot akan mengalami karatan, karena terbuat dari bahan yang berbeda dengan bagian lainnya yang mudah berkarat. Namun, bagian leher knalpot sepeda motor ternyata juga rawan berkarat, jika terlalu sering terkena cipratan air dari roda depan yang berputar.

Rantai yang sering terkena air hujan dan jarang dibersihkan akan semakin cepat berkarat via Istimewa.

5. Rantai

Bagian rantai motor yang tidak diberi pelindung menjadi bagian dari sepeda motor yang juga sangat rawan dan mudah mengalami karatan. Pasalnya, posisinya menjadi lebih terbuka dan makin sering terkena cipratan air hujan dan lumpur. Jika sudat berkarat, maka jadi berisik dan tarikan lebih berat.

Nah, untuk mencegah terjadinya karatan pada sepeda motor, maka Cakap People harus lebih rajin mencuci motor selama musim hujan, terutama setelah kena air hujan dan lumpur. Jangan lupa ya! [ED/RM]

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Keren! Nasi Goreng Sukses Jadi Menu Populer Atlet Asian Games 2018

Kuda Milik Pangeran Qatar Ini Berduel di Asian Games, Harganya Fantastis!