CakapCakap — Salah satu dari kalian pasti pernah memiliki sepasang Crocs. Cakap People masih ingat tidak dengan brand sepatu berbusa yang sempat menjadi favorit semua kalangan beberapa tahun lalu? Tidak hanya nyaman dipakai tapi kesan trendi juga amfibi bisa di semua musim membuat Crocs sempat laris di pasaran.
Kabar menyedihkan datang dari Crocs, mereka mengumumkan penutupan seluruh pabriknya. Keputusan ini diambil dalam rangka efisiensi untuk mempertahankan keuntungan perusahaan.
“Upaya ini diambil dalam rangka menyederhanakan bisnis dan meningkatkan profitabilitas, selama kuartal kedua, perusahaan menutup fasilitas manufaktur di Meksiko dan rencana kedepannya menutup fasilitas manufaktur terakhir yang berada di Italia,” sebagaimana ujar Perusahaan yang dilkutip dari CNBC.com.
Dilansir dari CNBC, saham Crocs sendiri sempat tercatat ditutup turun 2,65% di angka USD 17,64 pasca pengumuman tersebut. Kemudian saham kembali melonjak lebih dari 3% dalam perdagangan sore di kemudian harinya.
Dalam kesempatan yang sama, perusahaan sepatu berbusa ini juga mengumumkan bahwa wakil Presiden Eksekutif dan CFO merek sepatu kasual, Carrie Teffner, akan meninggalkan perusahaan pada April 2019 tahun depan. Teffner nantinya digantikan oleh Anne Mehlman sebagai CFO, mantan wakil Presiden keuangan perusahaan dalam pembuatan sepatu dan CFO Zappos saat ini.
Crocs masih mengharapkan pendapatan antara USD 240 – 250 juta untuk kuartal ketiga, sesuai dengan perkiraan konsensus walaupun ada penutupan. Perwakilan Crocs juga menuliskan bahwa perusahaan akan terus membuat sepatu melalui produsen pihak ke tiga.
Bagaimana Crocs kedepannya, kita tunggu saja ya Cakap People. Sepatu dan sandal berbusa ini memang sedang turun peminat di pasaran untuk saat ini. Semoga ada inovasi atau gebrakan baru sehingga bisa menarik pasar ya dan kembali menjadi favorit.