in ,

Bukan Cengeng, Sebenarnya Ada Makna Menangis dari Sisi Psikologis

Setiap orang pasti pernah menangis. Sebab menangis merupakan respon tubuh ketika seseorang berada dalam kondisi yang cukup emosional. Menangis pun tak harus saat bersedih saja, melainkan juga bisa menjadi suatu ungkapan bahagia ataupun perasaan marah. Seringkali orang menganggap jika menangis merupakan tanda  kelemahan. Padahal artinya tak demikian.

Hanya orang-orang yang berani yang bersedia menunjukkan tetesan air matanya. Ternyata menangis memiliki dampak yang cukup positif lho bagi kesehatan! Selain itu, menangis juga memiliki arti secara psikologis. Mau tahu? Simak deh guys penjelasan berikut.

Ekspresi atas situasi yang terjadi

Bentuk ekspresi atas situasi yang terjadi via hellosehat.com

Perasaan stres, tertekan, benci, kesedihan, kehilangan seseorang, masalah kesehatan hingga sebagainya merupakan faktor yang bisa melandasi seseorang untuk menangis. Bahkan lagu hingga film pun bisa sangat menyentuh hati dan membuat tetesan air mata keluar. Tentu saja itu tak apa.

Sebab hanya orang-orang yang ekspresif dan pemberani yang bisa menunjukkan tangisan. Hal tersebut juga akan membuatmu lebih baik dalam menghadapi masalah. Pasca menangis, maka hati akan lebih lega dan perasaan akan jauh lebih tenang.

Orang yang kuat

Sosok yang kuat via isigood.com

Hidup bak sebuah roda kehidupan. Terkadang kita pun mendapatkan bagian untuk berada di titik yang paling rendah dalam kehidupan ini. Rasa putus asa pun akan menghampiri. Kita pun akan cenderung bersembunyi dibanding harus menghadapi. Bahkan tak jarang kita berpura-pura untuk kuat, padahal ada rasa sakit hati yang menyelimuti.

Hanya orang-orang yang kuat yang membiarkan air matanya jatuh. Menangis menjadi pertanda jika emosi mereka terkendali. Sebaiknya jangan tahan air mata untuk keluar. Sebab itu sangat tidak sehat.

Tanda jika kamu bisa mengontrol kadar stres

Mampu mengontrol kadar stres via inovasee.com

Ternyata membiarkan air mata menetes ketika sedang menghadapi berbagai kondisi merupakan pertanda yang bagus bagi kamu. Sebab artinya kamu bisa mengontrol dirimu sendiri. Ketika seseorang mengalami stres, maka ia memerlukan waktu untuk memurnikan rasa tersebut.

Stres pun bisa dilampiaskan dengan cara menangis. Tentu pelampiasan tersebut lebih positif, dibanding kamu harus menahan rasa stres tersebut. Stres yang ditahan bisa memicu masalah psikologis lho!

Menjadi orang dan teman yang lebih baik

Menjadi sosok teman yang lebih baik via hellosehat.com

Saat kamu menangis lantaran bersedih, maka kamu memerlukan bahu seseorang untuk digunakan sebagai sandaran. Kamu bisa melampiaskan segala rasa sedihmu melalui sebuah tangisan. Melalui bahu orang lain kamu pun bisa lebih tenang.

Orang yang kamu pinjami bahunya tersebut sudah pasti merupakan orang yang bisa mengerti dirimu. Hal yang serupa terjadi pula jika kamu berada di posisi di mana bahumu dipinjam oleh orang lain untuk menangis.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Apa Hubungan Olahraga dengan Osteoporosis? Ketahui Faktanya Sebelum Terlambat

Histori Hari Ini (30 Mei)