Jurnalis menjadi salah satu profesi yang menantang di jaman sekarang ini. Isu-isu yang ada di masyarakat sangat menarik untuk diulas. Tidak hanya permasalahan masyarakat yang timbul tapi juga fenomena viral bisa dijadikan sebuah refleksi atau berita yang bermanfaat.
Tapi Sobat Cakapcakap dalam menuliskan sebuah karya jurnalis terdapat aturan-aturan yang harus diperhatikan, terutama karya penulisan mendalam (indepth) dan investigasi. Bertempat di Gedung Telkomsel, Pettarani Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 9 – 10 Mei 2018, salah satu media besar Indonesia yaitu Tempo dan beberapa lembaga mengadakan Workshop dan Coaching Clinic tentang penulisan inevstigasi untuk 50 jurnalis terpilih di Makassar. Jurnalis Cakapcakap berkesempatan untuk mengikuti even yang hanya diadakan di 11 kota besar Indonesia.
“Tehnik menulis Investigasi adalah tehnik menulis di tahap menengah dan diikuti oleh para Jurnalis arus utama untuk membekali mereka dalam berkarya,” ujar M. Agam Qodryansah, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar dalam sambutannya. Banyak isu-isu di masyarakat yang hanya bisa terungkap dengan tehnik penulisan investigasi dan media arus utama bisa menjadi gaung yang efektif dalam penyebaran berita.
Tujuan workshop dan coaching clinic ini tidak hanya sekedar untuk membekali para Jurnalis dalam penulisan karya yang bersifat investigasi. Tempo juga mencoba mengajak para Jurnalis untuk bergabung bersama dalam penulisan bersifat investigasi dan tulisan mendalam dalam program Fellowship bersama Tempo.
Program Felowship yang akan diadakan intensif selama lima bulan ini diharapkan selain bisa menghasilkan karya jurnalis investigasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas juga mampu mencetak jurnalis yang handal dalam investigasi.