Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Apa saja menu khas buka puasa di seluruh dunia? Bagi umat Islam, bulan Ramadan menjadi momen paling spesial setiap tahunnya. Bukan hanya kental akan nuansa rohani Islam, tetapi juga banyak tradisi khas Ramadan yang dilakukan umat Islam di seluruh dunia. Salah satunya adalah tradisi makanan.
Adanya berbagai tradisi makanan atau menu khas Ramadan merupakan wujud perayaan menyambut bulan yang penuh kebaikan. Biasanya, makanan-makanan ini digunakan sebagai hidangan yang lezat untuk berbuka puasa.
Jika kamu ingin mencoba eksplorasi menu berbuka puasa yang bervariasi dari segala penjuru dunia, mungkin kamu bisa simak uraian ini sampai habis.
Melansir dari laman The Halal Times, berikut adalah lima makanan khas buka puasa paling unik yang ada di dunia.
1. Harira (Maroko)
Harira adalah makanan tradisional Negara Maroko yang berbahan dasar sup tomat ditambah dengan lentil dan chickpea. Cita rasa khasnya merupakan hasil dari perpaduan bahan-bahan dasar tersebut dengan bumbu-bumbu rempah seperti jahe, lada, dan kayu manis.
Melansir dari laman Taste of Maroc, nama Harira berasal dari kata Arab yang menggambarkan tekstur kental dari hidangan sup ini. Harira telah menjadi makanan kebiasaan bagi orang-orang di Negara Maroko untuk berbuka puasa. Biasanya, sup lezat ini disandingkan dengan kurma dan makanan-makanan tradisional Maroko lainnya.
2. Chaat (India)
India memiliki beragam hidangan berbuka puasa. Chaat menjadi salah satu pemeran utama yang menarik perhatian dengan tampilannya yang merupakan makanan ringan.
Makanan ringan ini bisa terbuat dari campuran potongan kentang, roti goreng renyah, buncis, dan bumbu asin yang kuat. Meski bisa ditemukan di luar bulan Ramadan, chaat menjadi salah satu menu berbuka puasa di India dengan cita rasanya yang beragam.
3. Kolak (Indonesia)
Di Indonesiia, kolak biasanya menjadi menu pembuka saat berbuka puasa Ramadan sebelum makanan-makanan berat lainnya. Rasanya yang manis bisa memberikan energi bagi tubuh setelah berpuasa seharian.
Hidangan manis ini biasanya terbuat dari pisang atau bahan-bahan lain yang dimasak bersama santan, gula merah, dan bahan-bahan lainnya. Selain pisang, kolak juga sering ditambahkan dengan bahan tambahan seperti kolang-kaling, ubi, atau kacang hijau. Rempah-rempah seperti daun pandan dan kayu manis juga sering digunakan untuk memberikan aroma khas.
4. Bubur Lambuk (Malaysia)
Makanan berbuka puasa khas Ramadan paling unik selanjutnya datang dari Negeri Jiran, Malaysia. Ia adalah bubur lambuk yang merupakan bubur nasi dengan rasa gurih yang dimasak dengan daging, rempah-rempah, dan santan. Sebagai makanan khas melayu, makanan ini juga bisa kita temukan di beberapa wilayah di negara kita seperti Riau.
Bubur lambuk kerap dibagikan secara gratis di masjid-masjid sebagai simbol kebaikan komunitas dan indahnya berbagi. Ini merupakan contoh semangat kebersamaan dan kepedulian masyarakat Malaysia selama bulan Ramadan.
5. Kabsa (Arab Saudi)
Cakap People! Di Arab Saudi, santapan berbuka puasa belum lengkap tanpa kabsa, sajian nasi harum dengan daging, sayuran, dan campuran rempah-rempah. Ini adalah makanan yang sangat khas dengan budaya Arab dan bisa kita coba dengan berbagai resep. Sebagai makanan berbuka puasa, kabsa sering kali disertai dengan kurma dan kopi Arab.
