CakapCakap – Cakap People! Waktu mengonsumsi makan malam ternyata memiliki pengaruh terhadap kesehatan. Bahkan, ahli menyebut ada waktu terbaik untuk makan malam yang bisa membuat kamu membakar lemak lebih efektif.
![Kapan Waktu Terbaik Makan Malam untuk Membakar Lemak? Ini Penjelasan Ahli](https://www.cakapcakap.com/wp-content/uploads/2025/02/food-2602707_640-500x281.jpg)
Valter Longo, peneliti umur panjang di University of Southern California mengatakan makan malam yang baik untuk kesehatan setidaknya tiga jam sebelum tidur. Jika waktu tidur kamu biasanya adalah tengah malam, misalnya, kamu punya tenggat waktu pukul 9 malam.
Hal ini karena makan terlalu larut dapat mengganggu ritme sirkadian yang mengatur bagaimana tubuh kita bertransisi dari siang ke malam dan sebaliknya.
“Jika Anda menunda makan malam, sistem tubuh Anda akan mengirimkan pesan [bahwa] Anda harus tetap aktif. Hal ini dapat memengaruhi tidur Anda secara negatif (sama seperti terpapar cahaya terang sebelum tidur) dan seberapa efisien Anda membakar kalori,” kata Longo, seperti dikutip dari GQ.
Profesor bidang nutrisi di University of Surrey Adam Collins, mengatakan bahwa waktu makan malam juga menentukan total waktu puasa antara waktu makan terakhir di suatu hari dan waktu makan pertama di hari berikutnya.
Jika kamu memperpanjang durasi perut kosong semalaman antara makan malam dan sarapan, maka kamu membiarkan tubuh kamu memasuki fase katabolik, di mana kamu beralih ke oksidasi lemak. Kamu melatih tubuh untuk membakar karbohidrat, dan kemudian membakar lemak saat kamu tidak makan. Ini bisa membantu menurunkan berat badan dan secara umum baik untuk kesehatan metabolisme.
Makan malam lebih awal memang baik, tetapi penting juga untuk memastikan bahwa kamu tidak duduk di depan TV sambil makan camilan, cokelat, dan alkohol setelahnya.
Kuncinya, menurut Longo, adalah menjaga waktu makan kamu dalam rentang waktu 12 jam sepanjang hari dan menyelesaikan makan malam tiga jam sebelum tidur.