CakapCakap – Cakap People! Membawa botol minum sendiri saat bepergian termasuk cara yang praktis, hemat, dan ramah lingkungan. Namun, sering kali orang merasa malas untuk rajin membersihkan botol minum miliknya karena merasa tidak terlalu kotor.
Padahal, botol minum bisa mengandung lebih banyak kuman daripada yang kamu sadari. Bahkan, lebih kotor dari dudukan toilet. Melansir dari India Times, berikut faktanya.
Botol Minum Mengandung Banyak Bakteri dan Seberapa Sering Harus Dibersihkan?
Mengabaikan kebersihan botol minum dapat menimbulkan beberapa konsekuensi serius. Menurut sebuah studi tahun 2022, rata-rata botol minum yang dapat digunakan kembali menampung hingga 40.000 kali lebih banyak bakteri daripada dudukan toilet. Karena itulah, botol minum kesayanganmu mungkin jauh lebih kotor daripada yang kamu kira.
Lantas, seberapa sering harus membersihkan botol minum? Menurut ahli gizi Michaella Mazzoni, botol minum perlu dicuci setiap hari. Mazzoni menyarankan untuk menggunakan “air sabun hangat” untuk membersihkannya secara menyeluruh.
Meski tampak agak berlebihan dan merepotkan, tetapi mencuci botol minum setiap hari dapat membantu mencegah penumpukan bakteri dan jamur.
Apa yang Terjadi Jika Tidak Sering Membersihkan Botol Minum?
Meskipun air di dalam botol minum bersih, namun lingkungan di dalam botol dapat dengan cepat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur. Setiap kali kamu menyentuh atau minum dari botol, maka kamu memasukkan bakteri baru ke permukaannya. Seiring waktu, bakteri tersebut dapat berkembang biak dan menciptakan lingkungan yang tidak bersih.
Selain membuat air yang diminum jadi kurang enak, minum dari botol yang kotor juga dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti sakit kepala, mual, dan sakit perut. Bagi kamu yang alergi jamur, botol yang tidak bersih dapat memicu gejala tambahan seperti pusing dan iritasi pernapasan.
Kapan Harus Mengganti Botol Minum?
Fakta yang mungkin agak sedikit mengecewakan, meskipun dibersihkan secara teratur, botol minum yang dapat digunakan kembali tidak akan bertahan selamanya. Meskipun lebih berkelanjutan daripada botol plastik sekali pakai, botol minum tersebut harus diganti setiap 6 hingga 12 bulan.
Seiring berjalannya waktu, meskipun dibersihkan secara rutin, pemakaian dan kerusakan dapat mengurangi efektivitas dan kebersihannya.
Cakap People! Selain harus rajin membersihkannya, gantilah botol minum secara berkala untuk memastikan bahwa kamu selalu minum dari wadah yang bersih dan aman.