CakapCakap – Cakap People! Meski menyehatkan, ada sejumlah makanan yang tanpa disadari bisa menggagalkan diet kamu. Makanan apa saja yang dimaksud? Dalam menjaga berat badan agar tetap stabil, kebiasaan banyak orang adalah memilih mengonsumsi makanan yang sehat. Namun, makanan yang sehat sekalipun juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan atau tanpa sadar.
Melansir dari Times of India, berikut adalah beberapa makanan sehat yang tanpa disadari bisa menggagalkan dietmu.
1. Alpukat
Alpukat dikenal karena kandungan nutrisinya yang tinggi dan mengandung lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung. Karena kaya akan serat, kalium, dan vitamin esensial, alpukat cocok untuk melengkapi diet apa pun. Namun, alpukat juga padat kalori.
Satu buah alpukat berukuran sedang mengandung sekitar 240 kalori. Jika kamu sering menambahkan alpukat ke dalam salad, smoothie, atau roti panggang tanpa mengukur ukuran porsinya, maka kamu akan mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang disadari. Hal ini bisa menyebabkan kenaikan berat badan jika sering dilakukan.
2. Kacang-kacangan dan Selai Kacang
Kacang-kacangan dikenal sebagai sumber nutrisi yang sangat baik, kaya akan lemak sehat, protein, dan serat. Karena itulah, kacang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk bagi kesehatan jantung dan peningkatan fungsi otak. Namun, kacang-kacangan juga sangat padat kalori.
Segenggam kecil kacang mengandung 150-200 kalori. Makan kacang-kacangan atau selai kacang secara berlebihan tanpa memperhitungkan kandungan kalorinya dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak disengaja.
Agar program diet kamu tidak gagal, kontrol porsinya dan seimbangkan dengan makanan lain.
3. Buah Kering
Buah kering seperti kurma, kismis, dan aprikot kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Namun, proses pengeringannya justru memusatkan gula alami dan kalori dalam buah-buahan ini.
Misalnya, secangkir anggur segar mengandung sekitar 60 kalori, sedangkan secangkir kismis mengandung sekitar 400 kalori. Selain itu, ukuran buah kering yang kecil sering kali membuat seseorang memakannya secara berlebihan tanpa menyadari berapa banyak kalori yang telah dikonsumsi.
Buah kering akan menyehatkan jika dikonsumsi dalam jumlah sedang. Selain itu, kombinasikan dengan protein atau lemak untuk memperlambat pencernaan dan mencegah lonjakan gula darah.
4. Granola Kering
Granola sering dikenal sebagai makanan yang sehat. Meskipun dapat menjadi sumber serat dan lemak sehat, granola juga tinggi kalori dan gula tambahan, terutama jenis yang dibeli di toko.
Satu porsi granola (biasanya 1/4 cangkir) mengandung 200-300 kalori. Namun, sering kali tanpa sadar orang-orang mengonsumsinya lebih banyak. Selain itu, kandungan gula yang tinggi dapat meningkatkan kadar gula darah, sehingga menyebabkan rasa lapar dan keinginan untuk makan di kemudian hari.
Untuk menghindari makan berlebihan, sebaiknya pilihlah granola buatan sendiri dengan kadar gula minimal dan batasi porsinya.
5. Smoothie dan Jus
Cakap People! Karena terbuat dari buah dan sayuran, smoothie dan jus dapat menjadi cara yang baik untuk mendapatkan nutrisi. Namun, sering kali tanpa sadar banyak orang menambahkan bahan-bahan berkalori tinggi dalam jumlah berlebihan seperti pisang, selai kacang, yogurt, dan madu. Hal ini pun lantas menjadi penuh kalori.
Selain itu, jus buah juga tidak mengandung serat dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah, sehingga dapat meningkatkan rasa lapar. Karena itu, sebaliknya pilihlah buah utuh untuk mendapatkan manfaat serat.
Sementara itu, saat membuat smoothie, fokuslah pada penambahan sayuran hijau dan buah rendah gula, serta batasi bahan berkalori tinggi.