Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Salah satu kebiasaan kucing adalah suka menjilat pemiliknya. Bagi sebagian orang, hal ini mungkin terasa sedikit aneh. Lantas, mengapa kucing memilih menjilat pemiliknya? Dan apa sebenarnya arti dari perilaku tersebut?
Dilansir dari PetMD, berikut adalah hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang kebiasaan umum kucing ini.
1. Menunjukkan Kasih Sayang
Jika kucing menjilat kamu mungkin itu merupakan perilaku afiliasi, yaitu tindakan ramah dan altruistik. Induk kucing merawat anak-anaknya, dan kucing dewasa sering merawat satu sama lain dalam proses yang disebut allogrooming. Perawatan ini memperkuat ikatan sosial antar kucing, sehingga ketika kucing menjilat kamu, itu bisa jadi cara mereka memperkuat hubungan dengan kamu.
2. Mencari Perhatian
Kucing kamu mungkin dengan cepat menyadari bahwa menjilat bisa menarik perhatian kamu. Tanpa disadari, kamu sering kali memberikan “hadiah” atas perilaku ini dengan cara berbicara, mengelus, atau berinteraksi dengan mereka setiap kali mereka menjilat kamu. Tindakan ini menciptakan asosiasi positif dalam pikiran kucing kamu, di mana mereka belajar bahwa menjilat adalah cara efektif untuk mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari kamu.
3. Menyukai Kamu
Kucing kamu mungkin menjilati kulit atau rambut kamu untuk mencari aroma menarik, seperti losion, sampo, atau produk topikal lainnya yang menggugah selera. Namun, perlu diingat bahwa kebiasaan ini dapat berbahaya bahkan berpotensi beracun untuk kucing kamu.
Karena itu, hindarilah membiarkan kucing kamu menjilati kamu setelah menggunakan produk topikal, karena beberapa bahan yang terkandung dalam produk tersebut bisa berbahaya bagi mereka. Selain itu, keringat manusia juga mengandung gula dan garam yang mungkin menarik bagi kucing, sehingga mereka mungkin tertarik untuk menjilati kamu lebih sering.
4. Menunjukkan Perilaku yang Mirip dengan Anak Kucing
Anak kucing biasanya meremas dan menyusu saat menyusui. Jika kucing kamu disapih terlalu dini, mereka mungkin mulai menjilati kamu sebagai cara untuk mencari kenyamanan yang mengingatkan pada pengalaman menyusui. Dalam situasi ini, kucing kamu juga bisa meremas dan mendengkur saat mereka menjilat kamu.
5. Kucing Sedang Cemas
Menjilati dapat menjadi perilaku pengalihan perhatian, di mana kucing melakukan tindakan ini untuk meredakan stres. Meskipun stres sering kali menyebabkan kucing melakukan grooming berlebihan, mereka juga dapat menjilat kamu sebagai respons.
Penting untuk mengidentifikasi apakah ada pemicu tertentu yang mendorong perilaku menjilat, seperti kedatangan tamu di rumah atau suara keras. Jika kecemasan kucing kamu tidak ditangani, menjilati dapat berkembang menjadi perilaku kompulsif, yang pada akhirnya bisa mengganggu keseharian kucing kamu.
6. Masalah Medis
Kucing kamu mungkin menjilati kamu dan benda-benda di sekitarnya akibat masalah medis. Kondisi seperti mual, nyeri, atau ketidaknyamanan dapat memicu perilaku menjilat ini. Jika kucing kamu mulai menjilat kamu secara berlebihan atau tiba-tiba, sebaiknya bawa mereka ke dokter hewan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
7. Kucing Mengidentifikasi Kamu sebagai Bagian Kelompok
Cakap People! Kucing berkomunikasi dengan menandai benda dan hewan lain menggunakan aroma mereka. Salah satu alasan induk kucing menjilati anak-anaknya adalah untuk menciptakan aroma kelompok yang dikenal. Dengan cara yang sama, kucing kamu mungkin menjilati kamu sebagai upaya untuk mengidentifikasi dan menandai keberadaan kamu.
