CakapCakap – Cakap People! Selain tiket dan packing barang bawaan, ada beberapa hal lain yang harus disiapkan sebelum traveling ke luar negeri. Salah satunya adalah memotret hal penting yang akan dibawa, termasuk paspor dan koper.
Seorang pelancong yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat, Richard, mengunggah kiat traveling yang berguna karena bisa membuat pelancong terhindar masalah, yakni memotret paspor. Dia bahkan membuat fotokopi paspor yang disimpan di kopernya.
“Membawa salinan selalu direkomendasikan di sini. Saya punya fotokopi di tas jinjing saya tetapi fotonya juga tersimpan di ponsel saya,” kata dia, seperti dilansir dari The Sun, akhir pekan lalu.
Dia mengatakan bahwa foto paspor di ponsel sangat berguna karena saat berbelanja di luar negeri, toko sering kali meminta nomor paspor untuk keperluan dokumen pajak. Jadi, pelancong tidak perlu membawa paspor ke mana-mana.
Banyak negara di Eropa mengharuskan warga negaranya membawa kartu identitas yang masih berlaku dan menunjukkannya saat diminta oleh pihak berwenang.
Jika paspor dicuri oleh copet, pelancong mungkin perlu mengurus surat pengganti atau paspor pengganti ke kedutaan negara asal. Tapi jika ada foto paspor, masalah ini bisa jadi lebih mudah.
Foto koper
Cakap People! Selain foto paspor, The Sun juga menyarankan untuk memotret koper sebelum dimasukkan ke bagasi terdaftar. Ini bukan hanya membantu saat koper hilang, tetapi juga saat koper rusak. Foto itu bisa menjadi bukti untuk mendapatkan kompensasi kerusakan.
“Jika tas Anda rusak saat bepergian dari A ke B, foto yang diambil tepat sebelum Anda menyerahkannya ke maskapai penerbangan akan membuktikan bahwa Anda tidak mencoba menuntut dari kerusakan sebelumnya. Karena Anda mengambil foto barang bawaan Anda sebelum menyerahkannya, Anda memiliki bukti visual untuk mendukung klaim Anda bahwa tas Anda dikembalikan dalam kondisi yang lebih buruk,” demikian disarankan situs eb penumpang AirHelp.
Seorang pelancong Sarvakhgyan Santhaunam mendukung saran ini. Dia menyarankan agar mengambil foto barang bawaan dari empat sudut berbeda dengan ponsel.
“Hampir setiap penumpang tahu apa isinya, tetapi tak bisa memberikan deskripsi yang jelas tentang seperti apa barang bawaan itu. Misalnya, jika seorang penumpang mengatakan bahwa ia telah kehilangan tas hitamnya, maka otoritas bandara akan kesulitan melacaknya karena ada ribuan tas hitam di bandara. Foto memberikan deskripsi yang sangat jelas tentang barang bawaan dan membantu otoritas bandara mempersempit ruang lingkup pencarian.”
Dengan bantuan foto, peluang untuk mendapatkan kembali barang bawaan biasanya lebih tinggi. Jadi, sebelum traveling ke luar negeri, jangan lupa memotret paspor dan koper.