Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Apakah kamu termasuk Gen Z? Kamu mungkin sudah tahu tentang tren terbaru yang lagi hits di kalangan anak muda Indonesia. Tren terbaru ini yaitu Work and Holiday Visa (WHV) ke Australia. Working Holiday Visa yang satu ini jadi incaran banyak orang karena bisa memberi kamu kesempatan untuk kerja sekaligus liburan selama 12 bulan di Negeri Kanguru tersebut.
Nah, untuk kamu yang berusia 18-30 tahun, WHV ini bisa menjadi tiket emas untuk merasakan pengalaman hidup dan kerja di luar negeri. Tertarik untuk lebih memahami tentang WHV? Yuk simak lebih lanjut!
Apa Itu Working Holiday Visa (WHV)?
Working Holiday Visa (WHV) adalah visa yang memungkinkan pemegangnya untuk tinggal di negara tujuan selama satu tahun atau lebih, dengan hak untuk bekerja secara legal selama periode tersebut. Program ini biasanya ditujukan untuk anak muda berusia 18-30 tahun, meskipun beberapa negara memperpanjang batas usia hingga 35 tahun.
Melansir situs web resmi Imigrasi Republik Indonesia, WHV memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi budaya baru, belajar bahasa, dan mengembangkan keterampilan baru sambil mendapatkan penghasilan tambahan.
Manfaat WHV
Pengalaman Baru: Melakukan working holiday memberikan kesempatan untuk tumbuh secara pribadi dengan pengalaman budaya baru. Tidak hanya mengunjungi tempat-tempat wisata terkenal, tetapi juga mengembangkan kesadaran budaya yang bisa sangat bermanfaat di lingkungan profesional.
Pengembangan Profesional: Sebuah studi di Inggris tahun 2014 menunjukkan bahwa para turis working holiday kembali dengan keterampilan profesional yang lebih berkembang. Keterampilan ini termasuk kemandirian, kemampuan memecahkan masalah, ketekunan, dan kompetensi antarbudaya. Pengalaman kerja internasional ini menambah nilai pada CV kamu dan meningkatkan prospek pekerjaan di masa depan.
Penghasilan Tambahan: WHV memungkinkan kamu bekerja selama masa tinggal di negara tujuan. Penghasilan dari pekerjaan tersebut bisa digunakan untuk mendanai perjalanan, kebutuhan sehari-hari, atau bahkan untuk menabung.
Jaringan Internasional: Melakukan perjalanan internasional yang penuh wawasan memberi kamu kesempatan untuk membuat teman-teman baru dari berbagai belahan dunia. Teman baru ini bisa menjadi koneksi seumur hidup, baik secara pribadi maupun profesional. Pengalaman kerja di luar negeri memungkinkan kamu memperluas jaringan dengan ahli internasional yang bisa membuka pintu untuk peluang karier di masa depan.
Syarat Pengajuan WHV
Mengutip dari laman resmi Kedutaan Besar Australia Indonesia, terdapat beberapa syarat pengajuan Working Holiday Visa (WHV), yaitu:
– Aplikasi online terisi lengkap
– Biaya aplikasi visa
– Fotokopi dari paspor (halaman biodata, perubahan/tambahan-jika ada, halaman visa dan cap imigrasi) yang masih berlaku paling tidak 12 bulan dan pasport lama (jika ada)
– 1 lembar foto kamu ukuran foto paspor yang terbaru.
– Surat dari dukungan dari Direktorat Jenderal Imigrasi (detail di atas)
– Bukti keuangan yang cukup untuk memberikan dukungan untuk kamu-biasanya paling tidak AUD $5000 untuk memberikan dukungan awal dari liburan kamu. Jumlah ini bervariasi tergantung dari apakah kamu bisa menunjukkan tiket pesawat pulang-pergi, lama tinggal kamu dan tujuan dari keberangkatan kamu. Bukti yang dapat kamu lampirkan adalah rekening koran yang sudah di legalisir.
– Bukti kamu mempunyai kualifikasi perguruan tinggi, atau kamu sudah menyelesaikan paling tidak 2 tahun dari pendidikan universitas kamu.
– Bukti kamu mempunyai Bahasa Inggris yang baik yang dinilai dari tes Bahasa Inggris dengan minimal nilai sesuai kriteria. Lihat detail persyaratan bahasa.
– Melakukan medical dan test rontgen di salah satu panel radiologist. Mereka akan mengirimkan hasilnya langsung ke bagian Imigrasi-lihat informasi “sebelum kamu mengajukan”.
– Kartu Keluarga
Dengan WHV, kamu bisa mendapatkan penghasilan tambahan, mengembangkan keterampilan baru, dan membangun jaringan internasional. Australia adalah salah satu destinasi WHV paling populer dengan banyak peluang kerja dan keindahan alam yang menakjubkan.
