Hanya sedikit yang menganggap mobilnya bak makhluk hidup yang juga membutuhkan perawatan dengan baik dan benar. Satu hal yang sering disepelekan adalah mencuci mobil. Kebanyakan baru akan mencuci dan memandikan mobil mereka setelah terkena lumpur atau terkena debu. Sebagian besarnya lagi lebih suka mengabaikan untuk kemudian dicuci di akhir minggu; itu pun kalau sempat. Dan, yang menempati porsi paling besar adalah menyerahkan urusan memandikan mobil pada car wash yang ditemukan dalam perjalanan pulang.
Padahal, akan lebih bagus kalau kamu sendiri yang memandikan mobilmu. Ini kalau kamu peduli dengan eksterior mobil kamu sendiri, sih. Kru car wash tidak akan ambil pusing dengan kondisi cat mobil kamu; yang penting bersih dan jasa mereka terbayar. Toh, itu bukan mobil mereka. Kamu sendiri mungkin abai akan perlakuan mereka karena puas dengan fakta mobil sudah dimandikan dan dilapisi wax.
Bukan hal sulit untuk mencuci mobil. Yang kamu butuhkan hanyalah satu unit pressure-washer, air dan juga sabun. Buat kamu yang tergerak untuk memandikan mobilmu secara mandiri, cukup ikuti panduan berikut.
Periksa kondisi mobil
Dengan memeriksa kondisi mobilmu secara seksama, kamu bisa mengerti bagaimana teknik membersihkannya. Penanganan mobil berlumpur tentu berbeda dengan yang hanya penuh debu. Jenis debu pun harus kamu perhatikan, gaes. Di sisi lain, cara memandikan mobil baru atau mobil lama tapi sudah diberi wax tentu berbeda dengan mobil yang perawatan eksteriornya biasa-biasa saja, yang kemungkinan besar membutuhkan pemolesan atau waxing.
Perhatikan label
Ada banyak bahan kimia yang ditawarkan untuk membersihkan mobil. Penting buat kamu untuk terlebih dahulu membaca labelnya. Benda sama bukan berarti penggunaannya sama, lho, karena masing-masing brand punya ketentuan tersendiri. Juga biasakan untuk menggunakan kain microfiber berkualitas tinggi dan jangan pernah mencampuradukkan penggunaan kain untuk bagian mobil yang berbeda-beda. Dan selalu bersihkan kain tersebut sehabis digunakan.
Mulai mencuci mobil
Dengan mencuci mobilmu, maka semua kotoran yang menempel pada eksterior mobil bakal menyingkir. Biasakan untuk menggunakan sabun pencuci mobil dan bukan deterjen atau sabun cuci piring karena hanya akan merusak cat dan lapisan wax yang menempel. Awali pencucian dengan membilas dengan air biasa agar kotoran yang berukuran besar pergi dan lanjutkan dengan menggunakan sabun. Jangan lupa untuk selalu menggunakan kain kering (bukan berminyak) untuk memandikan mobil kamu.
Perhatikan permukaan mobil
Setelah mencuci, lihat dengan seksama bodi mobil, apakah ada goresan, karat atau bekas air sabun yang belum hilang juga. Pastikan kamu membersihkannya dengan benar. Kalau tidak, gunakan clay bar yang bisa menghilangkan semua jenis kotoran (termasuk wax) sehingga bodi mobilmu mulus lagi.
Poles mobil kamu
Yang ini sifatnya opsional, gaes. Permisalannya sama seperti menaruh lotion di kulit kamu. Ketebalannya tergantung kebutuhan dan juga warna mobil kamu.
Pasang wax
Analogi paling gampang dari wax ini adalah tabir surya untuk kulit kamu, yang melindungi dari paparan sinar ultraviolet. Bedanya, wax untuk mobil berguna untuk menjaga agar cat mobil kamu tidak pudar. Akan lebih baik kamu menggunakan wax dari bahan dasar polimer karena tidak akan menimbulkan warna bak kabut saat kering dan dapat dengan mudah dilap tak lama setelah dipasang. Harga lebih mahal tidak masalah, bro. Asal mobil kamu terlindungi.
Jaga biar kinclong dan terlindungi
Tak lama setelah mencuci, jangan kamu tinggalkan mobilmu begitu saja. Simpan semprotan dan kain microfiber bersih di bagasi karena siapa tahu ada kotoran baru menempel atau kejatuhan tahi burung.
Cuci kaca mobil
Jangan pernah membersihkan kaca mobilmu dengan cairan pembersih kaca karena kandungan amonianya bisa merusak warna kaca, bro. So, gunakan saja window cleaner yang dijual bebas agar kualitas kaca kamu tetap terjaga.
Cuci roda mobil
Cara terbaik untuk mencuci roda mobil adalah dengan menggunakan produk yang memang dibuat khusus untuk jenis roda mobil kamu. Kalau kamu tidak mengerti juga jenis roda mobilmu, pilih saja yang tipe alumunium wheel cleaner yang pH-nya seimbang dan bebas asam karena jenis ini bisa digunakan semua jenis roda mobil.
Mudah, kan, gaes. Selamat mencuci mobil kamu, ya!
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
One Comment
Leave a ReplyOne Ping
Pingback:Hati-Hati! Terlalu Sering Dicuci Ternyata Bisa Merusak Cat Mobil - CakapCakap