in ,

Ini Penyebab Banjir di Dubai yang Menjadi Banjir Terparah dalam 75 Tahun Terakhir

Apa yang menjadi penyebab banjir di sana?

CakapCakapCakap People! Media sosial mendadak diramaikan dengan sederet potret banjir yang tengah terjadi di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Jalanan yang terlintas mobil berubah terlihat seperti sungai besar dengan mobil yang terlihat tenggelam.

Padahal wilayah padang pasir ini terkenal akan panasnya yang bisa melonjak hingga di atas 50 derajat Celsius. Lantas apa yang menjadi penyebab banjir di sana?

Ini Penyebab Banjir di Dubai yang Menjadi Banjir Terparah dalam 75 Tahun Terakhir
Banjir Dubai [Foto: BBC]

Penyebab Terjadinya Banjir di Dubai

Dubai termasuk dalam daftar negara dengan curah hujan rendah. Penyebab terjadinya banjir di Dubai adalah karena hujan lebat yang melanda sebagian Timur Tengah pada Selasa 16 April 2024.

Tak hanya di Dubai saja, cuaca buruk ini juga menimpa wilayah Oman. Bahkan, 18 orang tewas dalam beberapa hari terakhir akibat cuaca buruk di Oman ini.

Melansir The Guardian, rekor curah hujan mencapai 254 mm (10 inci) di Al Ain, yakni kota yang berbatasan dengan Oman. Curah hujan yang terjadi hingga menyebabkan bencana banjir ini menjadi curah hujan tertinggi dari rata-rata curah hujan yang terjadi dalam setahun di Dubai.

Akibat kejadian ini, membuat jalanan di Dubai rata dengan air, Bandara Internasional Dubai yang menjadi salah satu bandara tersibuk di dunia harus tergenang dan banyak pembatalan penerbangan, hingga sekolah-sekolah di Dubai diliburkan sampai pekan depan.

Banjir besar ini menjadi banjir terparah di Dubai dalam 75 tahun terakhir. Mengutip detikcom, Kepolisian setempat melaporkan sedikitnya satu orang tewas akibat banjir besar ini.

Ia adalah seorang pria berusia 70 tahun yang hanyut bersamaan dengan mobilnya yang terbawa arus banjir di area Ras Al-Khaimah, salah satu dari tujuh emirat di negara kaya minyak Dubai.

Penyemaian Awan Sempat Disebut Dalang Banjir di Dubai

Banjir Dubai [Foto: REUTERS/Amr Alfiky]

Saat terjadinya banjir parah di Dubai ini, sempat muncul kabar bahwa penyemaian awal yang menjadi dalangnya.

Penyemaian awan adalah proses yang mendorong awan menghasilkan lebih banyak curah hujan dengan melepaskan bahan kimia atau partikel garam ke udara.

Menjawab banyaknya dugaan, para ahli dan pejabat membantah kemungkinan tersebut. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan ke beberapa media, NCM yang mengawasi operasi penyamaian awan di UEA mengatakan jika tidak ada operasi penyemaian awan sebelum atau selama badai terjadi.

“Kami tidak melakukan operasi penyemaian apa pun selama peristiwa cuaca khusus ini. Inti dari penyemaian awan terletak pada penargetan awan pada tahap awal, sebelum terjadinya presipitasi. Terlibat dalam kegiatan penyemaian selama skenario badai petir yang hebat akan sia-sia,” ujar Omar Al Yazeedi, wakil direktur jenderal NCM.

Di samping itu, seorang profesor fisika dan dinamika atmosfer di Universitas Reading Maarten Ambaum mengatakan penyemaian awan biasanya tidak akan menghasilkan badai separah ini.

“Penyemaian awan, tentu saja di Emirates, digunakan untuk awan yang biasanya tidak menghasilkan hujan… Biasanya tidak akan terjadi badai yang sangat parah di luar sana. itu,” katanya.

Dosen senior ilmu iklim di Imperial College London Friederike Otto mengatakan kepada Reuters bahwa curah hujan menjadi lebih deras di seluruh dunia seiring dengan memanasnya iklim karena atmosfer yang lebih hangat dapat menampung lebih banyak kelembapan. Menyesatkan jika membicarakan penyemaian awan sebagai penyebab hujan lebat.

Ilmuwan iklim Daniel Swain pun mengatakan dengan tegas dalam pernyataan tertulis, jika bencana banjir di Dubai ini bukan karena penyemaian awan.

“Penting untuk memahami penyebab yang masuk akal dari curah hujan ekstrem yang memecahkan rekor minggu ini di Dubai dan sebagian Semenanjung Arab. Apakah penyemaian awan berperan? Kemungkinan besar tidak! Namun bagaimana dengan perubahan iklim? Kemungkinan besar ya!” bebernya.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

28 Karyawan Google Dipecat Usai Protes Kerja Sama Perusahaan dengan Israel

28 Karyawan Google Dipecat Usai Protes Kerja Sama Perusahaan dengan Israel

Resep Ikan Kembung Balado, Pedas dan Penuh Cita Rasa

Resep Ikan Kembung Balado, Pedas dan Penuh Cita Rasa